MK.HPI3-10.PIDSUS BUDIDAYA TANAMAN BERKELANJUTAN

 

KULIAH KE-10

MK. HUKUM PIDANA ISLAM-3

PIDSUS BUDIDAYA TANAMAN BERKELANJUTAN

 

I. BAHAN KULIAH

  (1).  UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22TAHUN 2019 TENTANG SISTEM BUDI DAYA PERTANIAN BERKELANJUTAN

  (2).  UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 1992

         TENTANG ISTEM BUDIDAYA TANAMAN

  (3).   Bila perlu membaca PP, Perpres, Permen dan praturan turunan dari undang-undang tersebut;

 

II. TUGAS MAHASISWA

1.  Jelaskan pandangan agama Islam (berdasarkan Al-Quran, Hadist, ijmak, Qiyas dan informasi lainnya) terhadap batang tubuh undang-undang tersebut.

2.  Jelaskan hukuman (pidana, perdata, dll ) dalam pandangan agama Islam (berdasarkan Al-Quran, Hadist, ijmak, kiyas dan infromasi lainnya) terhadap undang-undang tersebut.

3.  Jawaban khusus hadist dengan  melampirkan  teks minimal terjemahan teks. Semua jawaban dengan melampirkan sumber dengan  jelas (nama, tahun, judul buku/sumber, cetakan ke,  jilit, penerbit, hal).

4.  Format jawaban terlampir. Judul file: Tugas ke.../NIM/Nama/Kelas/Mata kuliah/tahun. File dikirim ke WA group, sehingga terjadi sharing ilmu pengetahuan. Tugas diberikan sebelum kuliah berikutnya. Yang  telah mengirimkan file, dianggap telah masuk kuliah.

5. Pertemuan Zoom akan diinfokan selanjutnya.

 

                                           Tugas ke.../NIM/Nama/Kelas/Mata kuliah/Tahun

Sumber Hukum

                   Ajaran Agama Islam terhadap

Referensi

     Batang tubuh undang-undang pidsus

 

Al-Quran

 

 

Hadist

 

 

Ijma

 

 

Qiyas

 

 

Sumber lain

 

 

 

     Hukuman (pidana) undang-undang pidsus

 

Al-Quran

 

 

Hadist

 

 

Ijma

 

 

Kiyas

 

 

Sumber lain

 

 

                                                                                                                                              Medan,     Nopember 2020

                                                                                                                                                          Nama/NIM

 

  

No comments:

Post a Comment