Tool Sumatera dan Ecoduct


TOOL  SUMATERA DAN  ECODUCT
Dr.Ir.Hamzah Lubis,SH.,M.Si

Dosen, Komisi Amdal Medan & Provsu
https://nuecoreligioncenter.blogspot.co.id

Tidak lama lagi, masyarakat Indonesia akan menikmati tool Sumatera yang akan menghubungkan Kota Banda Aceh dengan Bandar Lampung dan kota-kota lainnya di Sumatera. Tool ini akan tersampung dengan jaringan Tool Jawa.  Maka, lalu lalang kenderaan dengan kecepatan tinggi, akan memecah kesibukan selama dua puluh empat jam sepanjang jalan  tool.
Selain frekuensi  kenderaan yang tinggi, badan jalan juga ditinggikan, dimuluskan,  bahkan dipagari, sehingga jangankan binatang, orangpun tidak bisa melewatinya. Namun, pernahkan anda bayangkan, akibat jalan tool yang membelah hutan, maka kita (manusia) telah membajak wilayah perjalanan binatang.
Monyet, beruang, babi, tapir dan binatang lainnya yang berada di sebelah kanan jalan telah kita “penjarakan”  dengan  monyet, beruang, babi, tapir dan binatang lainnya disebelah kiri jalan tool. Seekor monyet telah terpisah dengan ibunya, kendati mereka saling melihat dari ketinggian pohon,   untuk selama-lamanya,  karena ulah manusia, untuk sebuah jalan tool. Bayanagkan, bila ini terjadi pada anda sendiri.

Ecoduct
Penulis, berkesempatan untuk mengikuti sidang komisi Amdal untuk pembangunan jalan tool Sumatera Utara, sebagai bagian dari jalan toll Sumatera. Amdal pembangunan jalan tool Medan- Tebing tinggi, jalan toll Medan-Binjei, jalan toll Binjei- Pangkalan Berandan, jalan toll Terbingtinggi-Labuhan Batu Selatan (perbatasan dengan Riau). Penulis, juga berkesempatan beberapakali melintasi jalan darat trans sumatera membelah hutan belantara, menuju Jawa. Namun sepanjang ingatan dan penglihatan belum menemukan sarana dan/atau perencanaan ecoduct.
Jalan tool ini akan membelah hutan, semak belukar, perkebunan, persawahan dan perkampungan masyarakat. Namun sepanjang ingatan penulis, pemrakarsa atau konsultan tidak menyajikan jembatan penyeberangan hewan (ecoduct). Ecoduct, tidak seperti jembatan untuk manusia, tapi jembatan penyeberangan didominasi tanaman perdu, gundukan tanah, dan tanaman lainnya yang disesuaikan dengan habitat hewan setempat yang akan melintas.
Belanda, menjadi salah satu negara pertama yang menggunakan jaringan perlintasan  satwa liar. Negeri Kincir Angin sekecil ini, memiliki 600 jembatan khusus satwa untuk menyeberang. Salah satu tempatyang terkenal, yaitu Veluwe. Veluwe, adalah hutan alami seluas 100 kilometer persegi, menjadi satu-satunya hutan di barat laut Eropa yang ketinggiannya berada di bawah permukaan laut. Dalam area hutan ini,  yang dilewati  jalan raya ini, terdapat  ada  9  ecoduct.  Tiap jembatan ecoduct memiliki lebar rata-rata  50 meter.
Belanda memiliki ecoduct terpanjang di lunia yang bernama Natuurburg Zanderij di Crailo. Jembatan ini dibangun pada 2006. Seperti jembatan kebanyakan, lebarnya sekitar 50 meter, tetapi panjangnya mencapai 800 meter. Ecoduct ini melewati jalur kereta, taman kota,sungai, jalan, dan kompleks olahraga. Jembatan alam ini memperluas habitat satwa yang tadinya terbelah jalur kereta api dan jalanan. Dengan demikian, satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Kebijakan lingkungan di Belanda untuk menggabungkan kawasan alam yang terpilah-pilah sudah dimulai sejak 1980-an.
Selain Belanda, jembatan khusus hewan yang pertama di dunia dibuat di Perancis pada 1950-an. Negara-negara lain pun menyusul seperti Swiss, Jerman, Kanada, dan AS. Di Kanada, terdapat ecoduct di Taman Nasional Banff, Alberta. Di taman nasional ini terdapat 41 struktur penyeberangan, yang terdiri atas 6 overpasses dan 35 undeposses untuk membantu satwa liar dengan aman melintasi Jalan Raya Trans-Kanada yang sibuk. Sejak pemantuan yang dimulai 1996, 11 spesies mamalia besar termasuk beruang, rusa, dan jaguar telah menggunakan struktur ecoduct ini lebih dari 20.000 kali.

Toll Sumatera
            Coba anda bayangkan berapa banyak hutan atau semak belukar yang akan terbelah sepanjang toll Sumatera. Semisal saja, untuk jalan toll ruas Labuhan Batu Selatan – Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara terdapat 9 vegetasi hutan dengan 10 vegetasi semak belukar.
            Jalan toll yang melewati  vegetasi hutan di Kecamatan Torgamba (Kb. Labuhan Batu Selatan), Bilah Barat (Kab. Labuhan Batu), Aek Kuo, Aek Natas, Kualuh Selatan dan Kualuh Hulu (Kab. Labuhan Batu Utara); Aek Ledong, Aek Kuaasan, Pulau Rakyat (Kab.Asahan).
 Vegetasi semak belukar yang akan dilalui jalan toll Sumatera adalah di Kecamatan Torgamba (Labuhan Batu Selatan), Bilah Barat (Labuhan Batu), Aek Kuo,Kualuh Selatan, Kualuh Hulu (Kab.Labuhan Batu Utara), Kecamatan Bosar Maligas, Bandar Masilam, Bandar (Kab.Simalungun), Tebung Sahbanadar dan Tebing Tinggi (Kab. Serdang Bedagai).
            Dalam dokumen Analisis Dampak Lingkung (ANDAL), baik pada kondisi pra kontruksi, kondisi kontruksi dan oprasional, jalan toll Sumatera Ruas Tebingg Tinggi- Labuhan Batu Selatan tidak memasukkan isu terhalangnya perlintasan hewan menjadi isu penting hipotetik.  Oleh karena itu, Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) dan Rencana Pemantauan Linkungan Hidup (RPL) tidak mencantumkan pembuatan ecoduct.
            Pada rencana pengelolaan untuk dampak penting yang juga dipantau untuk gangguan terhadap biota darat, dituliskan hanya sumber dampaknya dari (1) pembersihan lahan dan penyiapan tanah dasar dan (2) pekerjaan galian dan timbunan. Bentuk pengelolaan lingkungan hanya dilakukan dengan: (1) aktivitas pembersihan lahan akan dilakukan secara cermat, memperhatikan asfek keamanan, keselamatan dan kelestarian lingkungan dan (2) jika ditemukan spesies endemik yang dilindungi, maka akan dilaporkan pada intansi terkait. Pengelolaanpun dilakukan hanya pada masa kontruksi.

Arah Kebijakan
Pembangunan, khususnya pembangunan jalan, pertambangan dan perkebunan selama ini tidak mempertimbangkan jelajah satwa seperti gajah dan harimau. Namun karena Amdal adalah kajian akademis, maka seyogianya Amdal harus memasukkan isu lintasan satwa menjadi salahsatu parameter isu penting hipotetik dalam pembangunan jalan. Pembangunan harus berprinsip bahwa “satwa harus dijaga, bukan saja di dalam maupun di luar kawasan konservasi hutan.
Paling tidak, isu lintasan satwa telah menjadi perbincangan pada Pertemuan Ke-2 Perwakilan Pemerintah dari Negara-negara di Asia Pemilik Populasi Gajah Asia (AsERSM), di Jakarta  (18/4/2017) lalu. Pemerintah Indonesia, akan memulai  dari koridor hutan, yang diharapkan akan menjadi kebijakan pula dalam pembangunan jalan.
Bambang Hendroyono, Pelaksana Tugas  Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), mengatakan akan mengalokasikan home range satwa itu akan dikelola sebagai kawasan ekosistem esensial. Kawasan ekosisstem esensial, kawasan konservasi  yang berada kawasan hutan konservasi atau lindung ataupun hutan produksi sebagai area jelajah dan pendukung kehidupan satwa.  
Penyediaan koridor atau perlintasan satwa,  bertujuan menjaga kekayaan genetika dan menghindari perkawinan sedarah bisa menurunkan mutu satwa. Langkah itu untuk menjaga populasi berbagai satwa yang bersifat penjelajah dan menekan konflik dengan manusia yang saat ini sering terjadi. 


Tulisan Dr.Ir.Hamzah Lubis, SH.M.Si berjudul: "Tool Sumatera dan Ecoduct" telah dimuat pada Surat Kabar Prestasi Reformasi, No.517,  7 Juni   2017,   hal.6 kol.1-7
 


93 comments:

  1. Nama: BINSAR SITORUS
    NIM : 17 202 217
    PLH(Pengendalian lingkungan hidup)

    saya rasa untuk pembangunan jalan tool sumatera itu perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah sumatera. karena pada prinsipnya hutan harus dilindungi bukan dijadikan sebagai saran dan prasarana yang semata-mata hanya menguntungkan manusia saja. karena makhluk hidup yang yang ada dihutan tersebut juga butuh kehidupan yang lebih baik lagi sama seperti manusia.
    untuk itu pemerintah semestinya membuat pertimbangan akan pembangunan jalan tool tersebut.jika pemerintah sumatera ingin memajukan daerah sumatera apa salahnya jika hanya dilakukan perbaikan jalan-jalan yang rusak saja bukan mengurangi luas dan volume hutan-hutan disumatera demi jalan tool tersebut.dengan adanya pengurangan luas serta volume hutan tersebut, banyak dampak yang harus dijaga oleh masyarakat(terkhususnya masyarakat yang dekat dengan hutan). salah satu dampak yang harus dijaga oleh masyarakat ialah waspada dengan pemukiman yang akan siap diterjang oleh binatang-binatang buas(hewan liar) yang ada dihutan tersebut.karena prinsipnya hewan liar akan turun kepemukiman manusia itu disebabkan karena tergusurnya tempat tinggal mereka. dan pengendalian lingkungan hidup disumatera sangat krisis adanya.

    ReplyDelete
  2. Nama : FRANSISKUS TIOP PANDAPOTAN TARIGAN
    Nim :17202002
    Kelas : 4M1
    M.Kuliah : PLI (Pengendalian Limbah Industri)

    Menurut pendapat saya,
    Dengan adanya pembangunan jalan tol yang menghubungkan antar kota mengakibatkan akses yang sangat mudah di tempuh dan sekaligus mengurangi kepadatan lalu lintas. Beberapa orang mungkin ada yang tidak menyukai saat ada hewan liar,mereka tidak segan-segan membunuhnya karena dinilai sangat menganggu. Oleh karena itu, upaya yang perlu dilakukan upaya untuk mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar, dengan membangun kembali jalur habitat (habitat corridor) atau ECODUCT (pembangunan satwa liar ). penyeberangan satwa liar yang memungkinkan hewan aman melintasi hambatan buatan manusia dan khusus dibuat untuk binatang-binatang yang ingin lewat agar tidak masuk ke jalan raya, misalnya pembuatan penyeberangan satwa liar, seperti terowongan dan jalan layang.

    ReplyDelete
  3. Nama : Berlin padang
    Nim :17202029
    Kelas : 4M1
    M.Kuliah : PLI (Pengendalian Limbah Industri)

    Menurut pendapat saya pembangunan jalan tol yang telah dibangun oleh pemerintah kita sangat lah bagus dan menguntungkan negara dan masyarakat
    karna merupakan kemajuan dari suatu negara itu bisa dilihat dan dipengaruhi dari kelancaran akses jalan terutama akses jalan dengan menggunakan jalan tol.
    Memang ketika terjadi pembangunan jalan tol, akan dapat merusak hutan-hutan, semak belukar, perkebunan, persawahan dan perkampungan masyarakat.
    tetapi itu semua harus terjadi tidak mungkin ketika membangun jalan di atas tanah tapi tidak merusak ataupun mengolahnya.
    coba sekilas kita membandingan dengan lahan-lahan pertanian dan perkebunan masyarakat yang tidak sedikit pun memperdulikan hewan ataupun satwa liar,penggunaan tanah untuk jalan tol tidak lah sebanding dengan penggunaan tanah untuk pertanian dan perkebunan tersebut.
    Tetapi untuk selanjutnya setelah mempelajari kehidupan hewan ataupun satwa yang ada , bahwasanya ketika membangun jalan tol dapat mengganggu lingkungan hidup satwa yang ada maka kita bisa berharap kepada pemerintah supaya ketika membangun jalan tol di indonesia ini juga boleh membangun jembatan penyebrangan hewan- hewan. supaya tetap terjaga kelestarian hewan tersebut.
    kita juga berharap agar tidak hanya pemerintah saja yang peduli akan kehidupan satwa yang ada di sekitar tetapi kita juga ikut terlibat dalam menjaga kelestarian hewan/satwa tersebut.
    kita sangat berterimakasih juga kepada pihak pihak yang telah pedui akan kehidupan satwa yang ada dbumi indonesia ini semoga untuk selanjutnya pembanguan ECODUCT bisa terealisasi.

    Sekian dan terimakasih

    ReplyDelete
  4. Nama:Pandu Pradana
    Nim:16202041
    XPLI EXTENTION
    Jurusan teknik mesin

    Menurut pendapat saya:
    Jembatan perlintasan satwa (ecoduct) adalah hal yang harus diperhatikan,karena dapat mengancam kelangsungan hidup satwa-satwa yang ada diperlintasan Toll sumatera.Selain itu ecoduct ini harus segera dibuat disaat pembangunan di jalan toll tebing menuju parapat karena di sekitar perlintasan itu terdapat banyak satwa yang hidup dialam bebas,salah satu nya adalah monyet.Mengapa dibeberapa negara terkemuka dapat dibangun ecoduct sedangkan di negara Indonesia ini belum ada?maka dari itu ini menjadi perhatian yang seharusnya dipikirkan oleh pemerintah agar membuat perlintasan satwa supaya hubungan satwa antara pihak yang kanan(sebelah jalan toll) dengn yang kiri dapat terus berhubungan satu dengan yang lainnya.

    ReplyDelete
  5. Nama:Joshua Andreano Telaumbanua
    Nim:16202174
    XPLI EXTENTION
    Jurusan Teknik Mesin

    Menurut pendapat saya :
    pembangunan jalan Tol yang dilakukan Pemerintah sangat lah bagus dan membantu akses jalan masyarakat sangat lah mudah dan cepat juga mengurangin kepadatan lalu lintas. Tetapi dalam membangun jalan tol akan merusak hutan – hutan, semak belukar, perkebunan, persawaham, dan perkampungan masyarakat.
    Untuk itu Pemerintah dalam membangun jalan tol Sumatera harus mempertimbangkan apa akibatnya bagi hutan ataupun satwa liar apakah tidak membuat punah satwa liar dihutan.
    Dan jika membangun jalan tol sebaiknya Pemerintah mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar dengan membangun jalur habitat dan ECODUCT untuk menjaga kehidupan satwa di Indonesia supaya satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Dengan dibangunnya jalur habitat dan ECODUCT akan memungkinkan hewan aman melintasi hambatan yang dibuat manusia dan bila hewan ingin melewati tidak perlu masuk ke jalan raya sebaiknya difasilitasi penyeberangan satwa liar.

    ReplyDelete
  6. Nama : Jeffrey Pebryan Anderson
    NIM: 18202143
    EXPLI EXTENTION
    Jurusan Teknik Mesin

    Menurut pendapat saya :
    Dalam sebuah pembangunan jalan toll yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan. Dan dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi. seperti contohnya sumatera utara sangatlah terkenal dengan Danau Tobanya. jika kita ingin ke danau toba kita harus melewati medan terdahulu sebelum adanya jalan toll jarak dari Medan - Danau toba menempuh waktu perjalanan sekitar 4 - 6 jam, sekarang setelah adanya pembangunan jalan toll hanya membutuhkan waktu tempuh 3-4 jam saja kita sudah dapat menikmati salah satu tempat wisata yang indah yang berada di daerah sumatera utara. begitu juga dengan perkembangan ekonomi, yang dimana kita ketahui bahwa salah satu kendala dalam perkembangan ekonomi yang tersendat adalah susahnya akses dari desa menuju ke kota atau lamanya jarak tempuh tersebut. setelah adanya pembangunan jalan toll tersebut kita sangat mudah untuk menemukan barang-barang yang kita perlukan di sebuah desa terpelosok sekalipun. sehingga saya sangat setuju dengan adanya pembangunan jalan toll
    Begitu juga dengan ECODUCT dimana yang kita ketahui dalam sebuah pembangunan jalan toll banyak jalur yang dibangun adalah daerah hutan-hutan dan lahan persawahan sehingga dapat merusak/mencemari daerah hutan dan persawahan tersebut. Maka untuk itu sangatlah penting kita untuk menjaga keasrian hutan dan tidak merusak/ mencemari hutan dan lahan persawahan masyarakat. Maka dengan adanya pembangunan jalan toll pemerintah harus memperhatikan sangatlah penting perannya ECODUCT, sehingga satwa" liar ataupun Satwa langka yang ada di daerah hutan dapat menyebrangi jalan toll tersebut sehingga tidak terjadinya kepunahan akan hewan-hewan yang berada dihutan tersebut sehingga satwa-satwa tersebut dapat berkembang biak dan menyebrangin jalan toll tersebut.

    ReplyDelete
  7. Nama:valenrio tarigan
    Nim:17202274
    Kelas:4M6
    M.k:pengendalian lingkungan industri

    Tanggapan saya adalah
    Langkah pemerintah dalam membangun tol sumatera sudah benar. karena dari pembangunan tersebut akan memudahkan pertumbuhun ekonomi sumatera utara.

    Tetapi harapan kami pada pemerintah dalam peroses pembanguna tol tersebut kiranya pemerintah lebih memerhatikan dampak dari pembangunan tersebut contohnya seperti satwa yang berada di sekitar pembangunan agar lebih diperhatikan.
    Dengan cara membuat jalur perlintasan (ECODUCT) agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga.
    Sekian dan terimakasih

    ReplyDelete
  8. Nama :Reformanda P Sinaga
    Nim :16202144
    Jurusan:Teknik Mesin
    Mata kuliah :pengendalian lingkungan industri
    Menurut saya:
    Upaya pemerintah dalam memperluaskan lahan (ekstensifikasi) memiliki dampak positif, namun di dampak ini ada yang menganggap tidak baik atau tidak setuju dengan adanya memperluaskan lahan seperti lahan perkebunan kelapa sawit(CPO) karena dapat menimbulkan merusak lingkungan hutan dan menghilang populasi satwa.Makanya dari itu perlu ada pertimbangan untuk melakukan konservasi lahan tersebut meskipun hal ini bisa mendobrak keberhasilan yang dapat menguntungkan dalam memperluaskan lahan perkebunan.di sisi itu dapat menguntungkan berguna untuk masyarakat indonesia.Contohnya mengurangi angka pengangguran masyarakat indonesia ,meningkatkan sistem ekonomi masyarakat khusus nya masyarakat negeri republik indonesia,dan meningkatkan sistem perekonomian indonesia agar tidak melemah dan dapat meningkat. Tetapi disaat melakukan konservasi ada dampaknya negatif karena menghilangkan populasi satwa makanya dari itu masyarakat dan pemerintah perlu membuat perundingan peraturan perundang undangan agar dapat menyepakati membuat koridor satwa agar satwa tidak berkurang populasinya.
    Tanggapan saya :
    Jika memang harus memperluaskan lahan untuk produktifitas perkebunan yang baik, makanya dari itu pemerintah dan masyarakat juga perlu membangun koridor satwa yang bertujuan untuk melindungi satwa hutan seperti harimau,gajah dan lain lainnya agar kelangsungan hidup satwa semakin berkembang dan tidak menurun populasinya.karena itu pengelolaan koridor satwa dapat memberi manfaat lebih terhadap konservasi keanekaragaman/keberlangsungan hidup negeri ini.
    Tujuan yang dibuat oleh Bapak Dr. Ir. Hamzah Lubis, SH, Msi tentang koridor satwa sumatera ini sangat bagus dan saya setuju dengan tulisan adanya pembangunan koridor satwa.selain memberi ilmu pengetahuan,tulisan ini mengajak saya sebagai kaum muda generasi muda serta masyarakat.

    ReplyDelete
  9. Nama : David J. H. Simarmata
    Nim : 18202076
    Jurusan : Teknik Mesin
    M.Kuliah : Pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut pendapat saya,
    Pembangunan tol yang dilakukan pemerintah saat ini adalah tol sumatera yang akan menghubungkan Kota Banda Aceh dengan Bandar Lampung dan kota-kota lainnya di Sumatera. Jalan tol ini dibangun dengan membelah hutan yang memiliki banyak vegetasi hutan dan lingkungan/daerah tempat tinggal binatang yang ada disana, sehingga binatang liar yang memiliki sifat menjalah tidak ada bisa menyeberang kesisi sebelah lainnya karena sudah dubatasi oleh jalan tol tersebut.
    Seperti yang ditulis Dr.Ir.Hamzah Lubis, SH., M.Si dengan pembahasan:”Tool Sumatera dan Ecoduct” ini, saya sangat setuju seperti apa yang tertulis dalam tulisan beliau tersebut. Pembangunan jembatan penyebrangan hewan (Ecoduct) harus dilakukan untuk menjaga kelestarian binatang liar yang ada disana.

    ReplyDelete
  10. Nama : Farhan Besil Abiyyu
    Kelas : 4 M ....
    Nim : 16202160
    Jurusan : Mesin
    M.kukiah : Pengendalian Lingkungan I

    Menurut pendapat saya :

    Banyak keuntungan dan kerugian dari jalan tool.Salah satu keuntungannya adalah untuk mengurangi kemacetan yang parah dan menyingkat waktu saat berpergian.
    Kerugian dari adanya jalan tool akan terasa sekali dampaknya oleh pedagang-pedagang di pinggir jalan yang dulunya dilewati oleh orang-orang,tetapi sekarang menjadi sedikit.
    Belum lagi satwa-satwa kita yang beragam-ragam.kita telah membuat tembok besar atau penghalang bagi mereka.Alhasil mereka yang dulu sering betemu dan saling sapa,kini sudah tidak bisa lagi.
    Salah satu cara untuk menangani masalah satwa,yaitu dengan membangun ecoduct.
    Ecoduct merupakan jembatan yang didominasi bagi para satwa bukan bagi manusia.Maka jembatan ecoduct akan ditanami dengan pohon-pohon dan juga dilandasi dengan tanah,bukan beton atau aspal.Jadi para satwa tidak merasa terpenjara karna adanya jalan tool.

    ReplyDelete
  11. NAMA: Bembi Fertinus Pane
    NIM: 17202164
    KLS: 4M4
    MK:pengendalian lingkungan indrustri


    Menurut pendapat saya:
    Jembatan perlintasan satwa (ecoduct) adalah hal yang harus diperhatikan,karena dapat mengancam kelangsungan hidup satwa-satwa yang ada diperlintasan Toll sumatera.Selain itu ecoduct ini harus segera dibuat disaat pembangunan di jalan toll tebing menuju parapat karena di sekitar perlintasan itu terdapat banyak satwa yang hidup dialam bebas,salah satu nya adalah monyet.Mengapa dibeberapa negara terkemuka dapat dibangun ecoduct sedangkan di negara Indonesia ini belum ada?maka dari itu ini menjadi perhatian yang seharusnya dipikirkan oleh pemerintah agar membuat perlintasan satwa supaya hubungan satwa antara pihak yang kanan(sebelah jalan toll) dengn yang kiri dapat terus berhubungan satu dengan yang lainnya.Dan jika membangun jalan tol sebaiknya Pemerintah mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar dengan membangun jalur habitat dan ECODUCT untuk menjaga kehidupan satwa di Indonesia supaya satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Dengan dibangunnya jalur habitat dan ECODUCT akan memungkinkan hewan aman melintasi hambatan yang dibuat manusia dan bila hewan ingin melewati tidak perlu masuk ke jalan raya sebaiknya difasilitasi penyeberangan satwa liar.

    ReplyDelete
  12. Nama : Hery Boston Panjaitan
    Nim : 17202184
    Kelas : 4M4
    MK : Pengendalian Lingkungan Hidup

    Menurut pendapat saya,
    saya rasa untuk pembangunan jalan tool sumatera itu perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah sumatera. karena pada prinsipnya hutan harus dilindungi bukan dijadikan sebagai saran dan prasarana yang semata-mata hanya menguntungkan manusia saja. karena makhluk hidup yang yang ada dihutan tersebut juga butuh kehidupan yang lebih baik lagi sama seperti manusia.
    untuk itu pemerintah semestinya membuat pertimbangan akan pembangunan jalan tool tersebut.jika pemerintah sumatera ingin memajukan daerah sumatera apa salahnya jika hanya dilakukan perbaikan jalan-jalan yang rusak saja bukan mengurangi luas dan volume hutan-hutan disumatera demi jalan tool tersebut.dengan adanya pengurangan luas serta volume hutan tersebut, banyak dampak yang harus dijaga oleh masyarakat(terkhususnya masyarakat yang dekat dengan hutan). salah satu dampak yang harus dijaga oleh masyarakat ialah waspada dengan pemukiman yang akan siap diterjang oleh binatang-binatang buas(hewan liar) yang ada dihutan tersebut.karena prinsipnya hewan liar akan turun kepemukiman manusia itu disebabkan karena tergusurnya tempat tinggal mereka. dan pengendalian lingkungan hidup disumatera sangat krisis adanya.

    ReplyDelete
  13. NAMA : MINANDA SYAHPUTRA
    NIM :17202019
    KELAS:4M1
    MATA KULIAH :PENGENDALIAN LINGKUNGAN INDUSTRI


    Menurut pendapat saya :
    pembangunan jalan Tol yang dilakukan Pemerintah sangat lah bagus dan membantu akses jalan masyarakat sangat lah mudah dan cepat juga mengurangin kepadatan lalu lintas. Tetapi dalam membangun jalan tol akan merusak hutan – hutan, semak belukar, perkebunan, persawaham, dan perkampungan masyarakat.
    Untuk itu Pemerintah dalam membangun jalan tol Sumatera harus mempertimbangkan apa akibatnya bagi hutan ataupun satwa liar apakah tidak membuat punah satwa liar dihutan.
    Dan jika membangun jalan tol sebaiknya Pemerintah mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar dengan membangun jalur habitat dan ECODUCT untuk menjaga kehidupan satwa di Indonesia supaya satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Dengan dibangunnya jalur habitat dan ECODUCT akan memungkinkan hewan aman melintasi hambatan yang dibuat manusia dan bila hewan ingin melewati tidak perlu masuk ke jalan raya sebaiknya difasilitasi penyeberangan satwa liar.

    ReplyDelete
  14. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  15. Nama :RIZKI NORMAN
    Nim. :16202158
    Xpli :EXTENTION
    Jurusan:TEKNIK MESIN

    ASSALAMUALAIKUM WR.WB

    MENURUT PENDAPAT SAYA:

    Pembangunan jalan yang telah di bangun pemerintah sangat bagus untuk masyarakat Indonesia,dengan adanya jalan tol Sumatra membantu mengurangi kemacetan dan kepadatan di jalan-jalan kota mau pun di jalan daerah.Tetapi DAMPAK DARI PEMBANGUNAN yang di lakukan pemerintah akan merusak dan mencemari hutan-hutan,semak belukar, perkebunan,persawa per,dan permukiman masyarakat.
    Maka itu pemerintah harus mempertimbangkan apa akibat dari pembangunan jalan tol yang tidak membuat jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa(ECODUCT) untuk satwa langkah yang ada di daerah hutan dapat menyeberangi jalan tol tersebut,sehingga tidak terjadinya kepunahan terhadap hewan-hewan yang berada di hutan tersebut.Sehingga satwa-satwa tersebut dapat berkembang biak dan dapat menyeberangi jalan tol tersebut.

    WAALAIKUMUSSALAM WR.WB

    ReplyDelete
  16. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  17. NAMA:DONI FAISAL SINAGA
    NIM :17 202 024
    KLS :4M1
    MATA KULIAH:PENGENDALIAN LINGKUNGAN INDUSTRI


    Menurut pendapat saya:
    Dengan adanya pembangunan jalan tool yang menghubungkan antar kota mengakibatkan akses yang sangat mudah di tempuh dan sekaligus mengurangi kemacetan lalu lintas. Banyak orang mungkin ada yang tidak menyukai saat ada hewan liar,mereka tidak segan-segan membunuhnya karena sangat menganggu. Oleh karena itu, upaya yang perlu dilakukan untuk mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar, dengan membangun kembali jalur habitat atau ECODUCT (pembangunan satwa liar ). penyeberangan satwa liar yang memungkinkan hewan aman melintasi hambatan buatan manusia dan khusus dibuat untuk binatang-binatang yang ingin lewat agar tidak masuk ke jalan raya, misalnya pembuatan penyeberangan satwa liar, seperti terowongan dan jalan layang agar hehan liar bisa menyebrang dengan aman

    ReplyDelete
  18. Nama : Hendri Doyan Sinaga
    Nim :17202028
    Kelas : 4M1
    M.Kuliah : PLI (Pengendalian Limbah Industri)


    Menurut pendapat saya:

    pembangunan jalan Tool sumatera yang dilakukan Pemerintah sangat lah bagus dan membantu akses jalan masyarakat dan mengurangin kepadatan lalu lintas. Akan tetapi dampak dari pembangunan ini akan terasa kepada masyarakat, terutama kepada pedagang pedagang di pinggir jalan. Karena setiap pengendara tidak lagi melewati para penjual pinggir jalan.
    Dan sangat berdampak terhadap satwa satwa liar, atau binatang binatang, karena banyak vegetasi hutan dan lingkungan/daerah tempat tinggal binatang yang ada disana, sehingga binatang liar yang memiliki sifat menjalah tidak ada bisa menyeberang kesisi sebelah lainnya karena sudah dibatasi oleh jalan tol tersebut.
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga. Dan tidak mengganggu para pengguna jalan.

    ReplyDelete
  19. nama :usy boby sinaga
    nim 17 202 023
    m.k:pengendalian limbah industri
    kelas :4m1

    menurut pendapat saya

    dengan adanya pembangungan jalan tool sumatera utara sangat lah akan sangat membantu akses jalan masyarakat dam dapat mengurangi kemacetan lalu lintas seperti yang kita ketahui diwaktu ini .
    tetapi dapat berdampak terhadap hewan atau mahluk hidup yang bertempat tinggal dihutan,tetapi jika pemerintah mengadakan pembangunan ecoduct maka akan sangat membantu kelangsungan hidup satwa yang ada di dihutan sana.karena dengan ecoduct mereka bisa melewati atau menyebrang tanpa kesusahan.

    ReplyDelete
  20. Nama : DWIKI PRABOWO
    Nim :17202016
    Kelas : 4M1
    M.Kuliah : PLI (Pengendalian Limbah Industri)


    Menurut pendapat saya:

    pembangunan jalan Tool sangat lah bagus dan membantu akses jalan masyarakat dan mengurangin kepadatan lalu lintas. Akan tetapi dampak dari pembangunan ini akan terasa kepada masyarakat, terutama kepada pedagang pedagang di pinggir jalan. Karena setiap pengendara tidak lagi melewati para penjual pinggir jalan.
    Dan sangat berdampak terhadap satwa satwa liar, atau binatang binatang, karena banyak vegetasi hutan dan lingkungan/daerah tempat tinggal binatang yang ada disana, sehingga binatang liar yang memiliki sifat menjalah tidak ada bisa menyeberang kesisi sebelah lainnya karena sudah dibatasi oleh jalan tol tersebut.
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga

    ReplyDelete
  21. Nama : M heryanta Tarigan
    Nim : 17202234
    Kelas : 4M5
    Jurusan : Teknik Mesin
    Mata kuliah : Pengemdalian Linngkungan Industri


    Menurut pendapat saya:

    pembangunan jalan Tool sangat lah bagus dan membantu akses jalan masyarakat dan mengurangin kepadatan lalu lintas. Akan tetapi kita perlu memperhatikan dearah yang menjadi lokasi pembangunan jalan tol, agar tidak merusak daerah tersebut.
    seperti satwa satwa lia, atau binatang binatang, karena banyak vegetasi hutan dan lingkungan/daerah tempat tinggal binatang yang ada disana, sehingga binatang liar yang memiliki sifat menjalah tidak ada bisa menyeberang kesisi sebelah lainnya karena sudah dibatasi oleh jalan tol tersebutr, jadi kita perli memikirkan para satwa satwa atau makluk hidup yang ada di hutan maka dari itu harus memikirkan agar tidak menggangu habitatnya,
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga.

    ReplyDelete
  22. Nama : Helmi Andre
    Nim : 17202205
    Kelas : 4M5
    Jurusan : Teknik Mesin
    Mata kuliah : Pengemdalian Linngkungan Industri

    menurut pendapat saya

    dengan adanya pembangungan jalan tool sumatera utara sangat lah akan sangat membantu akses jalan masyarakat dam dapat mengurangi kemacetan lalu lintas seperti yang kita ketahui saat ini.
    tetapi dapat berdampak terhadap uasyarakat, hewan atau mahluk hidup yang bertempat tinggalnya menjadi lokasi pembuatan tool tersebut ,tetapi jika pemerintah mengadakan pembangunan ecoduct maka akan sangat membantu kelangsungan hidup satwa yang ada di dihutan sana.karena dengan ecoduct mereka bisa melewati atau menyebrang tanpa kesusahan.

    ReplyDelete
  23. Nama : Fernando Malau
    Nim : 17202179
    Kelas : 4M4
    Jurusan : Teknik Mesin
    Mata kuliah : Pengemdalian Linngkungan Industri

    menurut pendapat saya


    saya rasa untuk pembangunan jalan tool sumatera itu perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah sumatera. karena pada prinsipnya hutan harus dilindungi bukan dijadikan sebagai saran dan prasarana yang semata-mata hanya menguntungkan manusia saja. karena makhluk hidup yang yang ada dihutan tersebut juga butuh kehidupan yang lebih baik lagi sama seperti manusia.

    Untuk itu Pemerintah dalam membangun jalan tol Sumatera harus mempertimbangkan apa akibatnya bagi hutan ataupun satwa liar apakah tidak membuat punah satwa liar dihutan.
    Dan jika membangun jalan tol sebaiknya Pemerintah mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar dengan membangun jalur habitat dan ECODUCT untuk menjaga kehidupan satwa di Indonesia supaya satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Dengan dibangunnya jalur habitat dan ECODUCT akan memungkinkan hewan aman melintasi hambatan yang dibuat manusia dan bila hewan ingin melewati tidak perlu masuk ke jalan raya sebaiknya difasilitasi penyeberangan satwa liar.
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga.

    ReplyDelete
  24. Nama:MUHAMMAD PANJI SUKARNO
    Nim:17202249
    Kelas:4m5
    Mata kuliah: Pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut saya
    Pembangunan jalan toll sangat baik dilakukan karena jalan toll sangat bermanfaat bagi seluruh manusia karena akses jalan menuju ke berbagai tempat menjadi sangat mudah dan ekspedisi pengiriman barang jadi lebih mudah.

    Tetapi harus diperhatikan juga dampak buruk dari pembangunan jalan toll tersebut jangan sampai merugikan orang lain jangan sampai kehidupan satwa liar terbatasi kita juga haruss mempertimbangkan kehidupan satwa liar supaya tetap bisa bertahan hidup dengan baik di alamnya.

    Sekian pendapat saya terima kasih

    ReplyDelete
  25. nama :Arlin copernikus s
    nim 17 202 214
    m.k:pengendalian limbah industri
    kelas :4m5

    menurut pendapat saya

    dengan adanya pembangungan jalan tool sumatera utara sangat lah akan sangat membantu akses jalan masyarakat dam dapat mengurangi kemacetan lalu lintas seperti yang kita ketahui diwaktu ini .
    tetapi dapat berdampak terhadap hewan atau mahluk hidup yang bertempat tinggal dihutan,tetapi jika pemerintah mengadakan pembangunan ecoduct maka akan sangat membantu kelangsungan hidup satwa yang ada di dihutan sana.karena dengan ecoduct mereka bisa melewati atau menyebrang tanpa kesusahan.

    ReplyDelete
  26. Nama : zean samuel siregar
    Nim : 17202226
    Kelas : 4M5
    Jurusan : Teknik Mesin
    Mata kuliah : Pengemdalian Linngkungan Industri

    menurut pendapat saya

    dengan adanya pembangungan jalan tool sumatera utara sangat lah akan sangat membantu akses jalan masyarakat dam dapat mengurangi kemacetan lalu lintas seperti yang kita ketahui saat ini.
    tetapi dapat berdampak terhadap uasyarakat, hewan atau mahluk hidup yang bertempat tinggalnya menjadi lokasi pembuatan tool tersebut ,tetapi jika pemerintah mengadakan pembangunan ecoduct maka akan sangat membantu kelangsungan hidup satwa yang ada di dihutan sana.karena dengan ecoduct mereka bisa melewati atau menyebrang tanpa kesusahan.

    ReplyDelete
  27. Nama : Muhammad Hidayah
    Nim : 17 202 060
    Kelas : 4M2
    Jurusan : Teknik Mesin
    Mata kuliah : Pengemdalian Linngkungan Industri




    Dalam pembangunan jalan tol banyak mengandung hal yang positif dan juga negative yang berdampak pada lingkungan disekitar pembangunan jalan tol. Tujuan pemerintah dalam pembangunan jalan tol adalah Memperlancar lalu lintas di daerah yang telah berkembang. Meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa guna menunjang pertumbuhan ekonomi. Meringankan beban dana Pemerintah melalui partisipasi pengguna jalan.
    Jika jalan tol yang dibangun berada disekitaraan hutan dan terdapat satwa satwa atau pun binatang (liar) pastinya satwa satwa tersebut tidak memiliki jalan lagi setelah dibangun jalan tol tersebut. Maka dalam hal ini perlu jembatan penyebrangan untuk satwa liar yang berada dihutan. Setelah membaca artikel ini saya baru menyadari bahwa satwa satwa liar harus lah diperhatikan lagi.
    Negara Belanda, menjadi salah satu negara pertama yang menggunakan jaringan perlintasan satwa liar. Negeri Kincir Angin sekecil ini, memiliki 600 jembatan khusus satwa untuk menyeberang. Dan hal ini sangatlah cocok untuk ditiru. Saya sendiri sangatlah mendukung dalam perencanaan pembangunan “Toll Sumatera” di Indonesia agar dapat mencegah kepunahan satwa satwa liar.

    ReplyDelete
  28. Nama :Dendi Rivan Girsang
    Nim :17202201
    Kelas :4M5
    M.Kuiah:Pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut pendapat saya

    Pembangunan jalan toll memang perlu selain menumkankan perekonomian jalan toll juga mempercepat kita didalam pengiriman barang maupun mempercepat perjalanan.Namun dalam pembangunannya kita harus menjaga dan memikirkan hewan yang hidup di tempat itu.untuk itu kita harus membuat jalan diatas jalan toll agar hewan yang di sebelah kiri dan kanan jalan bisa beradaptasi.
    Tetapi jika pemerintah mengadakan pembangunan ecoduct maka akan sangat membantu kelangsungan hidup satwa yang ada di dihutan sana.karena dengan ecoduct mereka bisa melewati atau menyebrang tanpa kesusahan.
    Terimah kasih

    ReplyDelete
  29. Nama :MHD ALMUNAWAR
    Nim :16202047
    Mata Kuliah :Pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut pendapat saya

    Pembangunan toll sumatera ini sangat lah bagus, karena dapat membantu mengurangi kemacetan dan kepadatan lalu lintas dan dapat mempercepat perjalanan dengan waktu yang singkat dan dapat menunjang perkembangan ekonomi di sumatera. akan tetapi pemerintah harus mempertimbangkan sebab akibat di masa yang akan datang. Karena dampak pembangunan toll sumatera akan berdampak juga pada hutan dan satwa. Salah satu untuk mengatasi satwa adalah dengan cara membangun ECODUCT di beberapa titik yang banyak dilintasi oleh para satwa. ECODUCT adalah suatu jembatan penyebrang khusus binatang (satwa) Dan ECODUCT tersebut harus dibuat sedemikian rupa menyerupai layaknya hutan dan supaya satwa leluasa melewati ECODUCT, Dan menjaga kelestarian kehidupan satwa di daerah sumatera.

    ReplyDelete
  30. Nama:DEDI NIKO PERANGINANGIN
    Nim:17202005
    Kelas:4M1
    M.kuliah:PLI

    Menurut pendapat saya :
    Pembangunan jalan tool sumatera ini sangatlah bagus,dan akan mempersingkat waktu bagi pengguna yg akan memakai jalan tersebut.
    Jalan tool sumatera akan menyambungkan Lampung sampai ke Banda Aceh.
    Namun dalam pembangunan yg dilakukan pasti akan memerlukan lahan yg harus di sediakan,dalam penyediaan lahan ini hutan akan dirambah sebagian untuk menjadi jalan tool,hal tersebut akan membuat hewan yang berada di kawasan tersebut akan merasa terganggu,meraka akan merasa terbatasi pergerakan nya oleh jalan tool tersebut.oleh sebab itu diperlukan pembangunan ecoduct(jalan untuk hewan) agar mereka tidak merasa terganggu oleh jalan tersebut.

    Sekian dari saya terima kasih.

    ReplyDelete
  31. Nama : Bintang kelana Putra
    NIM : 17 202 116
    Kelas: 4M3
    M.K : Pengendalian Lingkungan Industri.

    Menurut Pendapat Saya,
    Pembangunan tool sumatera itu bagus. Mengapa demikian? Karena pembangunan tool ini dapat mengurangi kemacetan dan dapat juga mempersingkat waktu perjalanan (waktu tempuh).tetapi pembangunan tool itu juga mempunyai dampak negatif bagi mahluk hidup di sekitarnya.misalnya akan terpisahnya kelompok hewan A Dangan hewan B dimana hewan A ini bergantung hidup dengan hewan B. selain itu pembangunan tool juga harus memperhatikan hewan yang berbeda di kawasan tersebut,agar terhindarnya kepunahan hewan hewan yang berbeda di kawasan tool sumatra.salah satu cara menghindari kepunahan hewan di kawasan tool adalah memberikan pembangunan ecoduct(jembatan penyeberangan untuk hewan). Salah satu fungsi ecoduct adalah memberikan siklus makan dan di makan agar tidak terputus karena adanya jalan tool dan supaya mencegah kepunahan hewan hewan di kawasan jalan tool.

    Sekian pendapat saya!!
    TERIMAKASIH

    ReplyDelete
  32. nama :samuel siregar
    nim:17202166
    kelas:4m4
    mk:pengendalian lingkungan industri

    menurut pandangan saya terhadap tool sumatera dan ecuduct dimana saya melihat perkembangan dari setiap negara yang berlomba mnjadi negara yang terhindar dari kemacetan transportasi maka dengan itu banyak negara yang termaksud negara maju demgan fasilitas transport yang tidak ada kemacetan begitu pula dengan negara kita saat ini yang berkembang untuk menyaingi atau menyederajatkan negara-negara yang maju dengan membangun berupa fasilitas yang membuat negara ini lebih baik,contohnya tool sumatera tentu fasiitas ini dibangun memeliki tujuan yang baik untuk menjadikan rute perjalanan terhindar dari kemacetan,hal ini akan sangat berpengaruh bagi kalangan menengah hingga ke atas namun bagi kalangan bawah akan tidak terlalu teras bagi mereka fasiitas ini karna fasilitas ini memerlukan biaya dan transporttasi yang memadai,contoh keciln harga tol dari amplas menuju tebing tinggi skitar 45.000 tentu itu nominal yang cukup mengurangi uang dikantong alangkah baiknya jika pemerintah mempertimbangkan harga tol tersebut sehingga semua kalangan dapat mnikmati atau menggunakan jalan tol tanpa ada keraguan dengan biaya tol tersebut,walau begitu saya sangat setuju dengan pembangunan tol ini karna merupakan suatu kemajuan negara terlihat dari fasilitas transporttasi negara
    demekian saran atau komentar dari judul diatas trimaksih

    ReplyDelete
  33. Nama : Fikri Yanda Pratama
    Nim : 17202139
    Kelas : 4M3
    Jurusan : Teknik Mesin
    Matkul : Pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut saya,pembangunan infrastruktur pada Tool Sumatera ini,tidak sepenuhnya berjalan dengan baik.karena infrastruktur tersebut berdambak negatif maupun positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar pembangunan Tool tersebut.

    Dampak positif pembangunan tersebut adalah semakin mudahnya akses jalan menuju keberbagai tempat tujuan.
    sedangkan dampak negatifnya adalah pada perusakan lingkungan lahan dan penggusuran lahan perumahan masyarakat

    Terima Kasih.

    ReplyDelete
  34. Nama : Andri Muliadi
    Nim : 17202053
    Kelas : 4M2
    Jurusan : Teknik Mesin
    Matkul : Pengendalian Lingkungan Industri

    Pendapat saya , pembangunan jalan tol sangatlah bagus dan tepat untuk mengurangi kemacetan. Akan tetapi ada nampak negatif yaitu satwa yang tinggal ditempat itu akan hilang atau punah .Maka dari itu kita harus menjaga habitat satwa yang ada disitu supaya tidak punah

    Pemerintah juga harus ada kebijakan tentang menjaga satwa liar yg ada disitu supaya mereka tidak terganggu dari proyek pembangunan jalan tol

    ReplyDelete
  35. Nama:Darlin lumban gaol
    Nim :17202148
    Kelas:4M3
    Jurusan :Teknik Mesin
    Mata kuliah:pengendalian lingkungan industri


    Menurut pendapat saya, saya sangat setuju dengan pembagunan tol tersebut karna akan membawa dampak baik bagi warga,karna akan mempermudah perjalanan,tidak lagi memakan waktu yang lama untuk menuju suatu tempat,karna udah dipermudah dengan melalui tol.
    tapi pemerintah juga harus memerhatikan apa saja dampak yang terjadi dengan pembuatan tol tersebut,contohnya hewan yang ada di hutan,karna tol tersebut melintasi hutan,pemerintah juga harus membuat jalan kluar agar hewan yang di dalam hutan tersebut tidak diganggu dengan adanya tol tersebut

    ReplyDelete
  36. Nama :Indra Permadi
    Nim :15202030
    Mata Kuliah :Pengendalian Lingkungan industri
    Judul:Tol Sumatera dan Ecoduct


    Menurut pendapat saya,
    Pembangunan tol sumatera sangat bagus untuk mempermudah akses distribusi bahan pokok dan bus antar kota dan antar provinsi, akan tetapi pada pembangunan tol sumatera harus memikirkan akses jalan untuk satwa liar. ECODUCT adalah suatu jembatan penyebrang khusus binatang (satwa), ECODUCT tersebut harus dibuat sedemikian rupa menyerupai layaknya hutan dan supaya satwa leluasa melewati ECODUCT. Apabila tidak ada jalur untuk satwa liar di buat akan sangat membahayakan bagi pengguna jalan tol sumatera. Jadi pemerintah (khususnya dinas pekerjaan umum) harus membuat jalur bagi satwa liar demi untuk menjaga keselamatan pengguna jalan tol sumatera, sehingga pengguna merasakan kenyamanan dalam berkendara.
    Terima kasih

    ReplyDelete
  37. Nama :Chandro Dicky Laoli
    NIM :18202097
    Kelas : 4M6
    M . Kuliah : Pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut pendapat saya :
    Dalam sebuah pembangunan jalan toll yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan. Dan dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi. seperti contohnya sumatera utara sangatlah terkenal dengan Danau Tobanya. jika kita ingin ke danau toba kita harus melewati medan terdahulu sebelum adanya jalan toll jarak dari Medan - Danau toba menempuh waktu perjalanan sekitar 4 - 6 jam, sekarang setelah adanya pembangunan jalan toll hanya membutuhkan waktu tempuh 3-4 jam saja kita sudah dapat menikmati salah satu tempat wisata yang indah yang berada di daerah sumatera utara. begitu juga dengan perkembangan ekonomi, yang dimana kita ketahui bahwa salah satu kendala dalam perkembangan ekonomi yang tersendat adalah susahnya akses dari desa menuju ke kota atau lamanya jarak tempuh tersebut. setelah adanya pembangunan jalan toll tersebut kita sangat mudah untuk menemukan barang-barang yang kita perlukan di sebuah desa terpelosok sekalipun. sehingga saya sangat setuju dengan adanya pembangunan jalan toll.

    Untuk itu Pemerintah dalam membangun jalan tol Sumatera harus mempertimbangkan apa akibatnya bagi hutan ataupun satwa liar apakah tidak membuat punah satwa liar dihutan.
    Dan jika membangun jalan tol sebaiknya Pemerintah mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar dengan membangun jalur habitat dan ECODUCT untuk menjaga kehidupan satwa di Indonesia supaya satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Dengan dibangunnya jalur habitat dan ECODUCT akan memungkinkan hewan aman melintasi hambatan yang dibuat manusia dan bila hewan ingin melewati tidak perlu masuk ke jalan raya sebaiknya difasilitasi penyeberangan satwa liar.
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga.

    ReplyDelete
  38. NAMA:RICHARD ESTRADA GINTING
    NIM :17202275
    MATA KULIAH :PENGENDALIAN LINGKUNGAN INDUSTRI
    KELAS:4M6
    Menurut pendapat saya :
    Pembangunan jalan tool sumatera ini sangatlah bagus,dan akan mempersingkat waktu bagi pengguna yg akan memakai jalan tersebut.
    Jalan tool sumatera akan menyambungkan Lampung sampai ke Banda Aceh.
    Namun dalam pembangunan yg dilakukan pasti akan memerlukan lahan yg harus di sediakan,dalam penyediaan lahan ini hutan akan dirambah sebagian untuk menjadi jalan tool,hal tersebut akan membuat hewan yang berada di kawasan tersebut akan merasa terganggu,meraka akan merasa terbatasi pergerakan nya oleh jalan tool tersebut.oleh sebab itu diperlukan pembangunan ecoduct(jalan untuk hewan) agar mereka tidak merasa terganggu oleh jalan tersebut.

    Sekian dari saya terima kasih.

    ReplyDelete
  39. NAMA :LUCKY SANDY SURBAKTI
    NIM :17202277
    KELAS;4M6
    MATA KULIAH: PENGENDALIAN LINGKUNGAN ISNDUSTRI

    Menurut pendapat saya :
    Dalam sebuah pembangunan jalan toll yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan. Dan dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi. seperti contohnya sumatera utara sangatlah terkenal dengan Danau Tobanya. jika kita ingin ke danau toba kita harus melewati medan terdahulu sebelum adanya jalan toll jarak dari Medan - Danau toba menempuh waktu perjalanan sekitar 4 -Menurut pendapat saya :
    Dalam sebuah pembangunan jalan toll yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan. Dan dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi. seperti contohnya sumatera utara sangatlah terkenal dengan Danau Tobanya. jika kita ingin ke danau toba kita harus melewati medan terdahulu sebelum adanya jalan toll jarak dari Medan - Danau toba menempuh waktu perjalanan sekitar 4 - 6 jam,

    ReplyDelete
  40. Nama:sayyid akbar
    Nim:17202168

    Jalan tool memang diperlukan karena dengan adanya ajalan tersebut dapat memangkas waktu perjalanan.khususnya dibagian pengiriman barang dan supplai logistik,karena bagi mereka jalan tersebut dapat menghemat waktu dan uang.ECODUCT sendiri sangat diperlukan mengingat sebelum ada jalan tersebut pasti banyak hewan" yang hidup di sana.kita tidak boleh egois kalau tidak ada ecoduct sama saja dengan penjara bagi hewan.karna ada dinding beton yang menghalangi jalan mereka.saya berharap pemerinta sekitar dan dinas terkait dapat membangun ecoduct sama seperti yang ada dibelanda.

    ReplyDelete
  41. nama:asmin jailani
    nim:17202135
    kelas:4m3

    menurut saya:
    pembangunan tool itu baik namun menurut hemat saya pemerintah harus memperhatikan jalan raya terlebih dahulu ketika permasalahan jalan raya terselesaikan barulah membuat gagasan pembuatan jalan tool dan hal satu lagi ketika jalan tool telah dibuat jalan tol tersebut sepenuhnya dimiliki oleh bumn jangan di berikan kepada negara lain.dan ecoduct sendiri sangat di perlukan karena kawasan pembangunan tool tersebut banyak satwa yg hidup di kawasan tersebut

    ReplyDelete
  42. Nama : Julfreddy saragih
    Nim : 17202142
    Kelas : 4m3

    Saya rasa untuk pembangunan jalan tool sumatera itu perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah sumatera. karena pada prinsipnya hutan harus dilindungi bukan dijadikan sebagai saran dan prasarana yang semata-mata hanya menguntungkan manusia saja. karena makhluk hidup yang yang ada dihutan tersebut juga butuh kehidupan yang lebih baik lagi sama seperti manusia.

    Langkah pemerintah dalam membangun tol sumatera sudah benar. karena dari pembangunan tersebut akan memudahkan pertumbuhun ekonomi sumatera utara

    Dengan adanya jalan tol di sumtra sangat menguntungkan bagi pengunnanya, selain cepat sampe tujuan, juga terhindar dari macet, tapi dengan adanya jalan tol, saya berharap penguna jalan tol membatasi kecepatan kendaraan, karena di jalan tol sudah sangat banyak memakan korban.

    ReplyDelete
  43. Nama ; Edy irlambang
    Nim : 17202063
    Kelas ; 4M2
    Asalamualaikum wr.wb
    Menurut pendapat saya pembangunan yang dilakukan pemerintah, salah satunya dengan membangun jaringan Tol Trans-Sumatera dinilai belum tepat dilaksanakan.

    Sebab, selain membutuhkan investasi sangat besar, pengguna jalan tol tersebut juga masih dipertanyakan.Alangkah lebih baik, Bambang menilai, bila jalan arteri atau jalan nasional yang ada saat ini ditingkatkan kualitasnya,Dengan demikian, dampak pertumbuhan ekonomi pun dapat lebih cepat dirasakan oleh masyarakat.

    "Kalau jalan tol itu sifatnya free way, tidak boleh berhenti. Nah nanti pertumbuhan apa yang akan dibangun di situ. Jadi jalan nasional yang harus diperkuat, jangan jalan tol,"

    ReplyDelete
  44. Nama : FANDY RAMADHAN
    NIM : 17202109
    KELAS : 4M3
    JURUSAN : T .MESIN
    M.K :PLI

    Menurut saya,
    Adany tool Sumatra sangatlah bagus karena masyarakat tidak kejebak dengan kemacatan lagi Dan sangat mensingkat waktu sampai tujuan .
    Tetapi lebih baik lagi jika sebelum di bangunnya jalan tool seharus ny peduli dengan satwa yg ada waktu sebelum di buat jalan tool karena di situ banyak satwa yg tinggal Dan sebelum pembangunan jalan tool disitu hutan .
    Sebaik ny dd buat ecoduct untuk satwa liar agar lebih mudah untuk mencari makannya.

    ReplyDelete
  45. Nama : Taufiq Ali
    Nim :17202081
    Kelas:4M2

    Menurut pendapat saya Jalan tol memang sangat menguntungkan karna dapat mempersingkat waktu perjalanan para pengendara dan pengiriman logistik.

    Tapi dengan adanya jalan tol pemerintah harus membikin Ecoduct karna supaya satwa yg dulu nya ada di dalam bisa berimigrasi kembali supaya tidak mengganggu kelangsungan hidup mereka dan populasi mereka terjaga dengan baik.

    ReplyDelete
  46. NAMA : AGUS MAHENDRA
    NIM : 17202118
    KELAS : 4M3
    JURUSAN: TEKNIK MESIN
    M.K : PLI



    Menurut pendapat saya :

    Pembangunan tol sangat bagus dapat mengurangi kemacetan di jalan,tepi dampak negatifnya
    kita menggerus lahan atau tempat2 tinggal hewan atau tempat bermain hewan yg akan di
    bangun tol tersebut karna tol tersebut melintasi hutan,pemerintah juga harus membuat jalan kluar agar hewan atau ECODUCT yang di dalam hutan tersebut tidak diganggu dengan adanya tol tersebut,dninan pemerintah harus bisa lebih menimbangkna harga tol terlebih dahulu sebelum
    menetapkan harga tol yg selangit

    ReplyDelete
  47. Nama:prengki pakpahan
    Nim :17202125
    Kelas:4M3

    menurut saya :
    Dengan adanya tool sumatera sangat mempermudah masyarakat dalam hal transfortasi darat
    namu dengan adanya tool sumatera yang membelah hutan maka hewan pun menjadi terisolasi yang di sebelah kanan jalan tool tidak lagi bebas pergi ke sebelah kiri jalan tool karena ramenya mobil yang berlalu lalang begitu juga sebaliknya . saya sependapat dengan penulis dengan membuat ecoduct atau laluan binatang maka binatang akan bebas lagi menyembrang ke sebelah kanan atau kiri jalan tool tanpa tidak takut lagi mati di tabrak mobil mereka akan bebas mencari makan dan berkembang biak tanpa terisolasi lagi
    sekian dan terima kasih

    ReplyDelete
  48. NAMA : FILIPPUS RIANTONIUS
    NIM : 18202154
    KELAS : 4M6
    MATA KULIAH : PENGENDALIAN LIKUNGAN INDUSTRI

    Menurut pendapat saya :
    Dalam sebuah pembangunan jalan toll yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan. Dan dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi.Namun dalam pembangunan yg dilakukan pasti akan memerlukan lahan yg harus di sediakan,dalam penyediaan lahan ini hutan akan dirambah sebagian untuk menjadi jalan tool,hal tersebut akan membuat hewan yang berada di kawasan tersebut akan merasa terganggu,meraka akan merasa terbatasi pergerakan nya oleh jalan tool tersebut.oleh sebab itu diperlukan pembangunan ecoduct(jalan untuk hewan) agar mereka tidak merasa terganggu oleh jalan tersebut.

    ReplyDelete
  49. nama:Afif Nugraha
    nim:17202141
    kelas:4m3

    menurut saya:
    pembangunan tool itu baik dan dapat mempersingkat waktu Perjalanan Serta Dapat mengantisipasi kemacetan,namun Kita Juga harus memikirkan dampaknya Serta Keuntungan hasil pembangunan Itu sendiri harus Dirasakan Oleh Negara ini.Dan dampak dari pembangunan Tol tersebut pasti Sampai ke hewan sekitar karena tempatnya Hidup di Ambil alih Untuk pembangunan tersebut maka dari itu pemerintah Juga Harus membuat jembatan perlintasan satwa supaya mereka Mudah dalam Mencari makan ataupun Menjalani Kehidupan seperti mana biasanya.
    sekian terimakasih

    ReplyDelete
  50. Nama : Muhammad Andika
    Nim : 17 202 130
    Kelas : 4M3
    M.Kuliah : PLI (Pengendalian Lingkungan Industri)

    Asalamu'alaikum.....
    Menurut pendapat saya :

    Dalam pebangunan Insfrastuktur tool sumatera akan memberikan dampak positif kepada masyarakat,terkhususnya masyarakat sumatera,seperti Penghematan waktu perjalanan, menghindari kemacetan serta mengurangi biaya operasional kendaraan.
    Akan tetapi pembangunan yang tidak disertai dengan jembatan penyebrangan hewan (ecoduct) akan sangat memberikan dampak negatif terhadap hewan,berupa terpisahnya hewan satu dengan hewan lainnya,Bahkan pada keadaan tertentu dapat mengakibatkan berkurangnya populasi hewan yang berdampak terhadap pembangunan tool tersebut.

    Dengan adanya pembangunan Ecoduct, hewan yg terpisah oleh bentangan jalan tool dapat menyebrang menggunakan ecoduct tersebut.
    Maka dalam setiap pembangunan tool diharapkan disertai dengan ecoduct karena pada dasarnya keseimbangan lingkungan hidup harus kita jaga.
    Terimakasih.

    ReplyDelete
  51. Nama : Fajar Noer Rambe
    NIM : 17202054
    Kelas : 4M2
    Mata Kuliah : Pengendalian Limbah Industri

    Jalan tol merupakan salah satu program pemerintah yang sangat di kebut pembangunan nya. Giat nya pembangunan jalan tol akan berakibat pada pembukaan lahan baru dan penebangan hutan sebagai cara pembukaan lahan. Hal itu berakibat pada ekosistem yang berada di hutan. Karena hewan yang berada di ekosistem akan kehilangan tempat tinggalnya sehingga akan menimbulkan hewan akan sering masuk ke pemukiman warga.
    Untuk itu bagi para kontraktor pembuat jalan tool sumatera harus memikirkan cara bagaimana agar hewan yang berada di ekosistem tersebut tidak kehilangan tempat hidupnya. Salah satu cara yang harus dilakukan adalah membuat ecoduct. Ecoduct adalah tempat berlalulalang hewan. Hal itu akan membuat hewan tidak kehilangan ekositemnya. Ecoduct sangat perlu untuk pekestarian lingkungan di sekitar jalan tool sumatera. Maka kontraktor pembangun jalan tool sumatera harus membuat ecoduct supaya ekositem hewan di sekitartetap lestari.

    ReplyDelete
  52. Nama :Rian Fitriansyah
    Nim :17202117
    Kelas:4M3

    Menurut pendapat saya

    Saya rasa untuk pembangunan jalan tool sumatera itu perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah sumatera. karena pada prinsipnya hutan harus dilindungi bukan dijadikan sebagai saran dan prasarana yang semata-mata hanya menguntungkan manusia saja. karena makhluk hidup yang yang ada dihutan tersebut juga butuh kehidupan yang lebih baik lagi sama seperti manusia.
    Tetapi itu semua harus terjadi tidak mungkin ketika membangun jalan di atas tanah tapi tidak merusak ataupun mengolahnya.
    Coba sekilas kita membandingan dengan lahan-lahan pertanian dan perkebunan masyarakat yang tidak sedikit pun memperdulikan hewan ataupun satwa liar,penggunaan tanah untuk jalan tol tidak lah sebanding dengan penggunaan tanah untuk pertanian dan perkebunan tersebut.
    Tetapi untuk selanjutnya setelah mempelajari kehidupan hewan ataupun satwa yang ada , bahwasanya ketika membangun jalan tol dapat mengganggu lingkungan hidup satwa yang ada maka kita bisa berharap kepada pemerintah supaya ketika membangun jalan tol di indonesia ini juga boleh membangun jembatan penyebrangan hewan- hewan. supaya tetap terjaga kelestarian hewan tersebut.
    kita juga berharap agar tidak hanya pemerintah saja yang peduli akan kehidupan satwa yang ada di sekitar tetapi kita juga ikut terlibat dalam menjaga kelestarian hewan/satwa tersebut.
    kita sangat berterimakasih juga kepada pihak pihak yang telah pedui akan kehidupan satwa yang ada dbumi indonesia ini semoga untuk selanjutnya pembanguan ECODUCT bisa terealisasi.

    Sekian dan terimakasih

    ReplyDelete
  53. Nama : Alexander Silalahi
    Nim : 15 202 133
    M.Kuliah : Pengendalian Lingkungan Industri
    Menurut Pendapat Saya :
    Pembangunan Tool Sumatera mempuyai dampak yang besar dalam membantu pertumbuhan ekonomi yang masyarakat serta dapat memangkas waktu tempuh dari satu daerah ke daerah lain sehingga masyarakat dapat menempuh perjalanan dengan sangat cepat serta pendistribusian bahan-bahan pokok menjadi lebih cepat. Akan tetapi setiap ada pembangunan pasti ada dampak positif dan negatif, dampak positif nya seperti yang saya jelaskan diatas dan dampak negatif nya, banyak hutan yang akan di tebang serta lahan yang dialih fungsi kan menjadi jalan raya.
    Dampak dari pembukaan lahan secara besar-besaran ialah akan berdampak pada ekosistem hewan dan tumbuhan yang mengakibatkan konflik kepanjangan antara manusia dan hewan maupun kepunahan beberapa jenis tumbuhan akibat dari dampak pembangunan tool sumatera. Serta akibat nya banyak hewan yang terpisah dari jenis nya akibat dari pembangunan tool sumatera karena jalan tool tersebut akan di bangun tembok yang tinggi diantara jalan tool serta sepanjang jalan tol tersebut.
    Akibat nya ekosistem akan terganggu, hewan yang tidak bisa berkembang biak antar spesies yang mengakibatkan perkawinan sedarah antara hewan tersebut, yang berakibatkan kecacatan atau kematian dini terhadap jenis hewan tersebut akibat perkawinan sedarah. Maupun terganggu nya rantai makanan hewan sekitar ekosistem tersebut yang mengakibatkan konflik antara hewan dan manusia seperti yang sering terjadi di bebera daerah, seperti gajah memasuki ladang masyrakat atau perkampungan, harimau sumatera menyerang manusia, kera yang merusak hasil pertanian masyrakat dan lain-lain.
    Maka untuk mengatasi konflik diatas, maka perlu dibangun jembatan penyeberangan hewan (ecoduct). Karena Ecoduct menjadi sarana untuk hewan melintasi jalan tool tanpa mengakibatkan konflik, karena ecoduct di sesuaikan dengan perlintasan hewan di habitat hewan yang akan melintas. Maka pemerintah perlu membangun ecoduct ketika membangun jalan tool sumatera, supaya hewan yang habitat nya terkena dampak pembangunan dari jalan tool tidak perlu terisolasi dengan sekitar yang berakibatkan kerugian pada hewan tersebut. Karena hewan bisa berpergian dari satu daerah kedaerah lain untuk berkembang biak atau mencari makanan tanpa mengakibatkan konflik, seperti negara berkembang seperti Belanda yang membangun jalan tool dengan memperhatikan dampak dari pembangunan tersebut dan bisa menghindari konflik manusia dan hewan.

    ReplyDelete
  54. Nama :Bagas pangestu
    Nim :17202119
    Kelas :4M3


    Menurut pendapat saya:

    pembangunan jalan Tool sangat lah bagus dan membantu akses jalan masyarakat dan mengurangin kepadatan lalu lintas. Akan tetapi dampak dari pembangunan ini akan terasa kepada masyarakat, terutama kepada pedagang pedagang di pinggir jalan. Karena setiap pengendara tidak lagi melewati para penjual pinggir jalan.
    Dan sangat berdampak terhadap satwa satwa liar, atau binatang binatang, karena banyak vegetasi hutan dan lingkungan/daerah tempat tinggal binatang yang ada disana, sehingga binatang liar yang memiliki sifat menjalah tidak ada bisa menyeberang kesisi sebelah lainnya karena sudah dibatasi oleh jalan tol tersebut.
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga

    ReplyDelete
  55. Nama : irwan prasetya simanullang
    Nim :17202105
    Kelas : 4M3
    M.Kuliah : PLI (Pengendalian Limbah Industri)

    Menurut pendapat saya,
    Dengan adanya pembangunan jalan tol yang menghubungkan antar kota mengakibatkan akses yang sangat mudah di tempuh dan sekaligus mengurangi kepadatan lalu lintas. Beberapa orang mungkin ada yang tidak menyukai saat ada hewan liar,mereka tidak segan-segan membunuhnya karena dinilai sangat menganggu. Oleh karena itu, upaya yang perlu dilakukan upaya untuk mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar, dengan membangun kembali jalur habitat (habitat corridor) atau ECODUCT (pembangunan satwa liar ). penyeberangan satwa liar yang memungkinkan hewan aman melintasi hambatan buatan manusia dan khusus dibuat untuk binatang-binatang yang ingin lewat agar tidak masuk ke jalan raya, misalnya pembuatan penyeberangan satwa liar, seperti terowongan dan jalan layang.

    ReplyDelete
  56. Nama : FON SAHAT GEA
    Nim : 15 202 134
    Mata Kuliah : Pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut pendapat saya,
    Dalam sebuah pembangunan jalan tool yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan. Dan dengan adanya pembangunan jalan tool, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi.
    Tapi dengan adanya jalan tool pemerintah harus membuat Ecoduct agar satwa yg dulu nya ada di dalam bisa berimigrasi kembali supaya tidak mengganggu kelangsungan hidup mereka dan populasi mereka terjaga dengan baik.

    ReplyDelete
  57. Nama :Apriaman sinaga
    Nim :17202114
    Kelas :4M3

    Menurut pendapat saya
    kehadiran jalan tol membantu mempersingkat waktu perjalanan dalam mengirim barang ke tempat tujuan,
    Selain waktu tempuh yang lebih cepat, masyarakatnya pun merasakan jaminan keamanan dalam perjalanan di jalan tol karena tidak perlu lagi melintasi daerah rawan, baik dari segi keamanan maupun pungutan liar dari oknum yang tidak bertanggung jawab.Tetapi lebih baik lagi jika sebelum di bangunnya jalan tool seharus nya peduli dengan satwa yg ada dikawasan jalan tool tersebut sehingga ekosistem satwa yg ada di dalamnya juga ikut terjaga dan seimbang dengan pembangun jalan tool dan ecoduct

    ReplyDelete
  58. NAMA : FRANSISKO SIHOMBING
    NIM : 15202141
    KELAS : 6M7
    MATA KULIAH : PENGENDALIAN LIKUNGAN INDUSTRI


    Menurut pendapat saya :
    Pembangunan jalan yang telah di bangun pemerintah sangat bagus untuk masyarakat Indonesia,dengan adanya jalan tol Sumatra membantu mengurangi kemacetan dan kepadatan di jalan-jalan kota mau pun di jalan daerah.Tetapi DAMPAK DARI PEMBANGUNAN yang di lakukan pemerintah akan merusak dan mencemari hutan-hutan,semak belukar, perkebunan,persawa per,dan permukiman masyarakat.
    Maka itu pemerintah harus mempertimbangkan apa akibat dari pembangunan jalan tol yang tidak membuat jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa(ECODUCT) untuk satwa langkah yang ada di daerah hutan dapat menyeberangi jalan tol tersebut,sehingga tidak terjadinya kepunahan terhadap hewan-hewan yang berada di hutan tersebut.Sehingga satwa-satwa tersebut dapat berkembang biak dan dapat menyeberangi jalan tol tersebut.
    Maka untuk mengatasi konflik diatas, maka perlu dibangun jembatan penyeberangan hewan (ecoduct). Karena Ecoduct menjadi sarana untuk hewan melintasi jalan tool tanpa mengakibatkan konflik, karena ecoduct di sesuaikan dengan perlintasan hewan di habitat hewan yang akan melintas. Maka pemerintah perlu membangun ecoduct ketika membangun jalan tool sumatera, supaya hewan yang habitat nya terkena dampak pembangunan dari jalan tool tidak perlu terisolasi dengan sekitar yang berakibatkan kerugian pada hewan tersebut. Karena hewan bisa berpergian dari satu daerah kedaerah lain untuk berkembang biak atau mencari makanan tanpa mengakibatkan konflik, seperti negara berkembang seperti Belanda yang membangun jalan tool dengan memperhatikan dampak dari pembangunan tersebut dan bisa menghindari konflik manusia dan hewan.

    ReplyDelete
  59. Nama : SAMUEL PURBA
    Nim : 17202138
    Mata Kuliah :Pengendalian Lingkungan Industri
    Judul : Tool Sumatera dan Ecoduct
    Menurut pendapat saya :
    Pembangunan jalan tool sumatera ini sangatlah bagus,dan akan mempersingkat waktu bagi pengguna yg akan memakai jalan tersebut.
    Jalan tool sumatera akan menyambungkan Lampung sampai ke Banda Aceh.
    Namun dalam pembangunan yg dilakukan pasti akan memerlukan lahan yg harus di sediakan,dalam penyediaan lahan ini hutan akan dirambah sebagian untuk menjadi jalan tool,hal tersebut akan membuat hewan yang berada di kawasan tersebut akan merasa terganggu,meraka akan merasa terbatasi pergerakan nya oleh jalan tool tersebut.oleh sebab itu diperlukan pembangunan ecoduct(jalan untuk hewan) agar mereka tidak merasa terganggu oleh jalan tersebut.Sekian dari saya terima kasih.

    ReplyDelete
  60. Nama : suram Pratama Pardede
    Nim :17202132
    Kelas :4M3
    M.K :pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut Pendapat saya

    Dalam sebuah pembangunan jalan toll yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan.Tetapi untuk selanjutnya setelah mempelajari kehidupan hewan ataupun satwa yang ada , bahwasanya ketika membangun jalan tol dapat mengganggu lingkungan hidup satwa yang ada maka kita bisa berharap kepada pemerintah supaya ketika membangun jalan tol di indonesia ini juga boleh membangun jembatan penyebrangan hewan- hewan. supaya tetap terjaga kelestarian hewan tersebut.

    ReplyDelete
  61. Nama : ALI AFFAN NASUTION
    Nim : 15202148
    Kelas : 6M7
    Mata Kuliah : Pengendalian Lingkungan Industri

    Assalamuallaikum Wr,wb

    Menurut pendapat saya dengan ada Tool Sumatera ini sangat lah memangak waktu tempuh dari perjalan yang itu sendiri , dimana dari pembangunan ini sendiri dapat mengrangi kemacatan yang sering terjadi . Namun dampak yang ditimbulkan dari pembangunan jalan tol ini adalah tidak dibuatnya jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa (ECODUCT)dimana bila tidak adanya laluan atau lintasan satwa dihutan , hal tersebut dapat menyebabkan populasi hewan yang berada dihutan berkurang dikarenakan terpisahnya antara hewan laki laki dan perempuan . dari kejadian ini bisa menyebabkan berkurangnya populasi hewan yang berada dihutan. Dengan demikian diharapkan dalam pembanguan jalan tool dapat memikirkan jalur ataupun lintas satwa yang terganggu dengan adanya proyek tersebut .

    ReplyDelete
  62. nama :Jody butar butar
    nim 17 202 126
    m.k:pengendalian limbah industri
    kelas :4m3

    menurut pendapat saya

    dengan adanya pembangungan jalan tool sumatera utara sangat lah akan sangat membantu akses jalan masyarakat dam dapat mengurangi kemacetan lalu lintas seperti yang kita ketahui diwaktu ini .
    tetapi dapat berdampak terhadap hewan atau mahluk hidup yang bertempat tinggal dihutan,tetapi jika pemerintah mengadakan pembangunan ecoduct maka akan sangat membantu kelangsungan hidup satwa yang ada di dihutan sana.

    ReplyDelete
  63. Nama : Ridwan Hinsa S. Hutajulu
    Kelas : 4M3
    NIM : 17202106
    Menurut Saya

    Dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi. seperti contohnya sumatera utara sangatlah terkenal dengan Danau Tobanya. jika kita ingin ke danau toba kita harus melewati medan terdahulu sebelum adanya jalan toll jarak dari Medan - Danau toba menempuh waktu perjalanan sekitar 4 - 6 jam, sekarang setelah adanya pembangunan jalan toll hanya membutuhkan waktu tempuh 3-4 jam saja kita sudah dapat menikmati salah satu tempat wisata yang indah yang berada di daerah sumatera utara. begitu juga dengan perkembangan ekonomi, yang dimana kita ketahui bahwa salah satu kendala dalam perkembangan ekonomi yang tersendat adalah susahnya akses dari desa menuju ke kota atau lamanya jarak tempuh tersebut. setelah adanya pembangunan jalan toll tersebut kita sangat mudah untuk menemukan barang-barang yang kita perlukan di sebuah desa terpelosok sekalipun.sehingga saya sangat setuju dengan adanya pembangunan jalan toll.Begitu juga dengan ECODUCT dimana yang kita ketahui dalam sebuah pembangunan jalan toll banyak jalur yang dibangun adalah daerah hutan-hutan dan lahan persawahan sehingga dapat merusak/mencemari daerah hutan dan persawahan tersebut. Maka untuk itu sangatlah penting kita untuk menjaga keasrian hutan dan tidak merusak/ mencemari hutan dan lahan persawahan masyarakat. Maka dengan adanya pembangunan jalan toll pemerintah harus memperhatikan sangatlah penting perannya ECODUCT, sehingga satwa" liar ataupun Satwa langka yang ada di daerah hutan dapat menyebrangi jalan toll tersebut sehingga tidak terjadinya kepunahan akan hewan-hewan yang berada dihutan tersebut sehingga satwa-satwa tersebut dapat berkembang biak dan menyebrangin jalan toll tersebut.

    ReplyDelete
  64. NAMA :FAJAR BUDI SETYAWAN
    NIM :15202135
    MATA KULIAH : PENGENDALIAN LINGKUNGAN INDUTRI

    Assalamualaikum wr.wb , Menurut saya tentang judul diatas yang bapak tulis sangat lah baik dan bisa menambah pemahaman saya mengenai Tool sumatra dan ecoduct . Oleh karena itu, upaya yang perlu dilakukan upaya untuk mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar, dengan membangun kembali jalur habitat (habitat corridor) atau ECODUCT (pembangunan satwa liar ). penyeberangan satwa liar yang memungkinkan hewan aman melintasi hambatan buatan manusia dan khusus dibuat untuk binatang-binatang yang ingin lewat agar tidak masuk ke jalan raya, misalnya pembuatan penyeberangan satwa liar, seperti terowongan dan jalan layang.

    ReplyDelete
  65. Nama : SEI FERU GULTOM
    Nim :17 121
    Kelas : 4 M3
    M.Kuliah : PLI

    Menurut pendapat saya,
    Dengan adanya pembangunan jalan tol yang menghubungkan antar kota mengakibatkan akses yang sangat mudah di tempuh dan sekaligus mengurangi kepadatan lalu lintas. Beberapa orang mungkin ada yang tidak menyukai saat ada hewan liar,mereka tidak segan-segan membunuhnya karena dinilai sangat menganggu. Oleh karena itu, upaya yang perlu dilakukan upaya untuk mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar, dengan membangun kembali jalur habitat (habitat corridor) atau ECODUCT (pembangunan satwa liar ). penyeberangan satwa liar yang memungkinkan hewan aman melintasi hambatan buatan manusia dan khusus dibuat untuk binatang-binatang yang ingin lewat agar tidak masuk ke jalan raya, misalnya pembuatan penyeberangan satwa liar, seperti terowongan dan jalan layang.

    ReplyDelete
  66. Nama:Rizky Hakiki Simanjuntak
    Nim :17202131
    Kls:4M3
    Jurusan:Teknik Mesin
    Mata kuliah :pengendalian lingkungan industri
    Menurut saya:
    Upaya pemerintah dalam memperluaskan lahan (ekstensifikasi) memiliki dampak positif, namun di dampak ini ada yang menganggap tidak baik atau tidak setuju dengan adanya memperluaskan lahan seperti lahan perkebunan kelapa sawit(CPO) karena dapat menimbulkan merusak lingkungan hutan dan menghilang populasi satwa.Makanya dari itu perlu ada pertimbangan untuk melakukan konservasi lahan tersebut meskipun hal ini bisa mendobrak keberhasilan yang dapat menguntungkan dalam memperluaskan lahan perkebunan.di sisi itu dapat menguntungkan berguna untuk masyarakat indonesia.Contohnya mengurangi angka pengangguran masyarakat indonesia ,meningkatkan sistem ekonomi masyarakat khusus nya masyarakat negeri republik indonesia,dan meningkatkan sistem perekonomian indonesia agar tidak melemah dan dapat meningkat. Tetapi disaat melakukan konservasi ada dampaknya negatif karena menghilangkan populasi satwa makanya dari itu masyarakat dan pemerintah perlu membuat perundingan peraturan perundang undangan agar dapat menyepakati membuat koridor satwa agar satwa tidak berkurang populasinya.
    Tanggapan saya :
    Jika memang harus memperluaskan lahan untuk produktifitas perkebunan yang baik, makanya dari itu pemerintah dan masyarakat juga perlu membangun koridor satwa yang bertujuan untuk melindungi satwa hutan seperti harimau,gajah dan lain lainnya agar kelangsungan hidup satwa semakin berkembang dan tidak menurun populasinya.karena itu pengelolaan koridor satwa dapat memberi manfaat lebih terhadap konservasi keanekaragaman/keberlangsungan hidup negeri ini.
    Tujuan yang dibuat oleh Bapak Dr. Ir. Hamzah Lubis, SH, Msi tentang koridor satwa sumatera ini sangat bagus dan saya setuju dengan tulisan adanya pembangunan koridor satwa.selain memberi ilmu pengetahuan,tulisan ini mengajak saya sebagai kaum muda generasi muda serta masyarakat.

    ReplyDelete
  67. Nama : Ardiansyah siregar
    Nim : 17202145
    Kelas : 4m3
    Mata Kuliah : Pengendalian Lingkungan Industri

    Assalamuallaikum Wr,wb

    Menurut pendapat saya dengan ada Tool Sumatera ini sangat lah memangak waktu tempuh dari perjalan yang itu sendiri , dimana dari pembangunan ini sendiri dapat mengrangi kemacatan yang sering terjadi . Namun dampak yang ditimbulkan dari pembangunan jalan tol ini adalah tidak dibuatnya jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa (ECODUCT)dimana bila tidak adanya laluan atau lintasan satwa dihutan , hal tersebut dapat menyebabkan populasi hewan yang berada dihutan berkurang dikarenakan terpisahnya antara hewan laki laki dan perempuan . dari kejadian ini bisa menyebabkan berkurangnya populasi hewan yang berada dihutan. Dengan demikian diharapkan dalam pembanguan jalan tool dapat memikirkan jalur ataupun lintas satwa yang terganggu dengan adanya proyek tersebut .

    ReplyDelete
  68. Nama:Kanisius sinurat
    Nim:17202140
    Kelas:4M3
    M.k:pengendalian lingkungan industri

    Tanggapan saya adalah
    Langkah pemerintah dalam membangun tol sumatera sudah benar. karena dari pembangunan tersebut akan memudahkan pertumbuhun ekonomi sumatera utara.

    Tetapi harapan kami pada pemerintah dalam peroses pembanguna tol tersebut kiranya pemerintah lebih memerhatikan dampak dari pembangunan tersebut contohnya seperti satwa yang berada di sekitar pembangunan agar lebih diperhatikan.
    Dengan cara membuat jalur perlintasan (ECODUCT) agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga.
    Sekian dan terimakasih

    ReplyDelete
  69. Nama : Adi putra sibarani
    Nim : 17202146
    Kelas : 4m3
    Mata Kuliah : Pengendalian Lingkungan Industri

    Assalamuallaikum Wr,wb

    Menurut pendapat saya dengan ada Tool Sumatera ini sangat lah memangak waktu tempuh dari perjalan yang itu sendiri , dimana dari pembangunan ini sendiri dapat mengrangi kemacatan yang sering terjadi . Namun dampak yang ditimbulkan dari pembangunan jalan tol ini adalah tidak dibuatnya jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa (ECODUCT)dimana bila tidak adanya laluan atau lintasan satwa dihutan , hal tersebut dapat menyebabkan populasi hewan yang berada dihutan berkurang dikarenakan terpisahnya antara hewan laki laki dan perempuan . dari kejadian ini bisa menyebabkan berkurangnya populasi hewan yang berada dihutan. Dengan demikian diharapkan dalam pembanguan jalan tool dapat memikirkan jalur ataupun lintas satwa yang terganggu dengan adanya proyek tersebut

    ReplyDelete
  70. Nama :Niko Romegahdo Girsang
    Nim :17202144
    Kelas:4m3
    M.k :Pengendalian Lingkungan Industri

    Menurut Pendapat saya,

    untuk pembangunan jalan tool sumatera itu perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah sumatera. karena pada prinsipnya hutan harus dilindungi bukan dijadikan sebagai saran dan prasarana yang semata-mata hanya menguntungkan manusia saja. karena makhluk hidup yang yang ada dihutan tersebut juga butuh kehidupan yang lebih baik lagi sama seperti manusia.
    untuk itu pemerintah semestinya membuat pertimbangan akan pembangunan jalan tool tersebut,jika pemerintah sumatera ingin memajukan daerah sumatera apa salahnya jika hanya dilakukan perbaikan jalan-jalan yang rusak saja bukan mengurangi luas dan volume hutan-hutan disumatera demi jalan tool tersebut.

    ReplyDelete
  71. Nama:Rido V Sinaga
    Nim:17202122
    Kelas:4M3
    Menurut saya
    Pembangunan infrastruktur jalan bebas hambatan atau jalan tol dalam sebuah
    negara bisa dijadikan sebagai tolok ukur untuk mengetahui sejauh mana kemajuan
    perekonomian sebuah negara, baik secara makro maupun secara mikro. Selain itu,
    industri jalan tol bisa juga dijadikan sebagai bukti dan kesiapan sebuah negara dalam
    menyongsong sebuah peradaban yang serba mudah dan serba cepat dalam setiap
    melakukan aktivitas.

    ReplyDelete
  72. Nama :Keny Repeu Hutasoit
    Kelas : 4M3
    NIM : 17202120
    Menurut Saya;

    Dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi. seperti contohnya sumatera utara sangatlah terkenal dengan Danau Tobanya. jika kita ingin ke danau toba kita harus melewati medan terdahulu sebelum adanya jalan toll jarak dari Medan - Danau toba menempuh waktu perjalanan sekitar 4 - 6 jam, sekarang setelah adanya pembangunan jalan toll hanya membutuhkan waktu tempuh 3-4 jam saja kita sudah dapat menikmati salah satu tempat wisata yang indah yang berada di daerah sumatera utara. begitu juga dengan perkembangan ekonomi, yang dimana kita ketahui bahwa salah satu kendala dalam perkembangan ekonomi yang tersendat adalah susahnya akses dari desa menuju ke kota atau lamanya jarak tempuh tersebut. setelah adanya pembangunan jalan toll tersebut kita sangat mudah untuk menemukan barang-barang yang kita perlukan di sebuah desa terpelosok sekalipun.sehingga saya sangat setuju dengan adanya pembangunan jalan toll.Begitu juga dengan ECODUCT dimana yang kita ketahui dalam sebuah pembangunan jalan toll banyak jalur yang dibangun adalah daerah hutan-hutan dan lahan persawahan sehingga dapat merusak/mencemari daerah hutan dan persawahan tersebut. Maka untuk itu sangatlah penting kita untuk menjaga keasrian hutan dan tidak merusak/ mencemari hutan dan lahan persawahan masyarakat. Maka dengan adanya pembangunan jalan toll pemerintah harus memperhatikan sangatlah penting perannya ECODUCT, sehingga satwa" liar ataupun Satwa langka yang ada di daerah hutan dapat menyebrangi jalan toll tersebut sehingga tidak terjadinya kepunahan akan hewan-hewan yang berada dihutan tersebut sehingga satwa-satwa tersebut dapat berkembang biak dan menyebrangin jalan toll tersebut.

    ReplyDelete
  73. Nama :Donni silaban
    Nim. :17202110
    Jurusan:TEKNIK MESIN

    MENURUT PENDAPAT SAYA:

    Pembangunan jalan yang telah di bangun pemerintah sangat bagus untuk masyarakat Indonesia,dengan adanya jalan tol Sumatra membantu mengurangi kemacetan dan kepadatan di jalan-jalan kota mau pun di jalan daerah.Tetapi DAMPAK DARI PEMBANGUNAN yang di lakukan pemerintah akan merusak dan mencemari hutan-hutan,semak belukar, perkebunan,persawa per,dan permukiman masyarakat.
    Maka itu pemerintah harus mempertimbangkan apa akibat dari pembangunan jalan tol yang tidak membuat jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa(ECODUCT) untuk satwa langkah yang ada di daerah hutan dapat menyeberangi jalan tol tersebut,sehingga tidak terjadinya kepunahan terhadap hewan-hewan yang berada di hutan tersebut.Sehingga satwa-satwa tersebut dapat berkembang biak dan dapat menyeberangi jalan tol tersebut.

    ReplyDelete
  74. Nama : Candra.z.sibarani
    Nim :17202013
    kelas : 4M1


    menurut saya,

    Jalan tool ini akan membelah hutan, semak belukar, perkebunan, persawahan dan perkampungan masyarakat. Namun sepanjang ingatan penulis, pemrakarsa atau konsultan tidak menyajikan jembatan penyeberangan hewan (ecoduct). Ecoduct, tidak seperti jembatan untuk manusia, tapi jembatan penyeberangan didominasi tanaman perdu, gundukan tanah, dan tanaman lainnya yang disesuaikan dengan habitat hewan setempat yang akan melintas.

    ReplyDelete
  75. Nama : Immanuel Tarigan
    Nim : 15 202 138

    Menurut pendapat Saya :

    pembangunan jalan, pertambangan dan perkebunan selama ini tidak mempertimbangkan jelajah satwa seperti gajah dan harimau. Namun karena Amdal adalah kajian akademis, maka seyogianya Amdal harus memasukkan isu lintasan satwa menjadi salahsatu parameter isu penting hipotetik dalam pembangunan jalan. Pembangunan harus berprinsip bahwa “satwa harus dijaga, bukan saja di dalam maupun di luar kawasan konservasi hutan.
    Paling tidak, isu lintasan satwa telah menjadi perbincangan pada Pertemuan Ke-2 Perwakilan Pemerintah dari Negara-negara di Asia Pemilik Populasi Gajah Asia (AsERSM), di Jakarta (18/4/2017) lalu. Pemerintah Indonesia, akan memulai dari koridor hutan, yang diharapkan akan menjadi kebijakan pula dalam pembangunan jalan.


    Bambang Hendroyono, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), mengatakan akan mengalokasikan home range satwa itu akan dikelola sebagai kawasan ekosistem esensial. Kawasan ekosisstem esensial, kawasan konservasi yang berada kawasan hutan konservasi atau lindung ataupun hutan produksi sebagai area jelajah dan pendukung kehidupan satwa.

    ReplyDelete
  76. Nama : ARDIANTONI SARAGIH
    Nim :17 202 124
    Kelas : 4M3
    M.Kuliah : PLI (Pengendalian Limbah Industri)


    Menurut pendapat saya:

    pembangunan jalan Tool sangat lah bagus dan membantu akses jalan masyarakat dan mengurangin kepadatan lalu lintas. Akan tetapi dampak dari pembangunan ini akan terasa kepada masyarakat, terutama kepada pedagang pedagang di pinggir jalan. Karena setiap pengendara tidak lagi melewati para penjual pinggir jalan.
    Dan sangat berdampak terhadap satwa satwa liar, atau binatang binatang, karena banyak vegetasi hutan dan lingkungan/daerah tempat tinggal binatang yang ada disana, sehingga binatang liar yang memiliki sifat menjalah tidak ada bisa menyeberang kesisi sebelah lainnya karena sudah dibatasi oleh jalan tol tersebut.
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga

    ReplyDelete
  77. NAMA : SADAYA BUDI ZEGA
    NIM : 15 202 150
    JURUSAN : TEKNIK MESIN

    Menurut pendapat saya,
    Dengan adanya pembangunan jalan tol yang menghubungkan antar kota mengakibatkan akses yang sangat mudah di tempuh dan sekaligus mengurangi kepadatan lalu lintas. Beberapa orang mungkin ada yang tidak menyukai saat ada hewan liar,mereka tidak segan-segan membunuhnya karena dinilai sangat menganggu. Oleh karena itu, upaya yang perlu dilakukan upaya untuk mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar, dengan membangun kembali jalur habitat (habitat corridor) atau ECODUCT (pembangunan satwa liar ). penyeberangan satwa liar yang memungkinkan hewan aman melintasi hambatan buatan manusia dan khusus dibuat untuk binatang-binatang yang ingin lewat agar tidak masuk ke jalan raya, misalnya pembuatan penyeberangan satwa liar, seperti terowongan dan jalan layang.

    ReplyDelete
  78. Nama:Alfredo Saputra Saragih
    Nim :16202179
    Jurusan:Teknik Mesin

    Menurut pendapat saya dengan ada Tool Sumatera ini sangat lah memangak waktu tempuh dari perjalan yang itu sendiri , dimana dari pembangunan ini sendiri dapat mengrangi kemacatan yang sering terjadi . Namun dampak yang ditimbulkan dari pembangunan jalan tol ini adalah tidak dibuatnya jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa (ECODUCT)dimana bila tidak adanya laluan atau lintasan satwa dihutan , hal tersebut dapat menyebabkan populasi hewan yang berada dihutan berkurang dikarenakan terpisahnya antara hewan laki laki dan perempuan . dari kejadian ini bisa menyebabkan berkurangnya populasi hewan yang berada dihutan. Dengan demikian diharapkan dalam pembanguan jalan tool dapat memikirkan jalur ataupun lintas satwa yang terganggu dengan adanya proyek tersebut

    ReplyDelete
  79. Nama : Nurhakim Sunanda
    NIM : 16202030
    Kelas : 4M6

    Dari artikel diatas mengenai Tool Sumatera dan Ecoduct ada wacana menarik yang perlu dibahas terkait kemungkinan dampak lingkungan dan sosial yang terjadi terutama pergeseran habitat asli dari makhluk hidup dan penduduk yang telah tinggal berpuluh tahun didaerah tersebut namun karena adanya pembangunan tool harus pindah tempat dan beradaptasi dengan lingkungan barunya lagi. Banyak juga hal positif yang terjadi seperti penyerapan lapangan pekerjaan dan kemudahan dalam transportasi komoditi bahan pangan. Namun jangan dilupakan makhluk hidup seperti hewan diarea tersebut yang terganggu habitat aslinya, pembuatan ecoduct sangat inovativ dan jenius karena hewan tetap dapat melintasi dan merasa habitatnya tidak terhalangi dan terganggu, namun praktiknya di jalanan tol Indonesia belum terdapat ecoduct ini, mungkin kedepannya bisa dibuatkan agar makhluk hidup seperti hewan tidak merasa terancam dan merasa asing di habitatnya sendiri.

    ReplyDelete
  80. Nama: Jefri hasugian
    Nim:17 202 143
    Kelas:4M3
    M.kuliah:pengendalian Lingkungan Industri
    Menurut pendapat saya,
    Dengan adanya pembangunan jalan tol yang menghubungkan antar kota mengakibatkan akses yang sangat mudah di tempuh dan sekaligus mengurangi kepadatan lalu lintas. Beberapa orang mungkin ada yang tidak menyukai saat ada hewan liar,mereka tidak segan-segan membunuhnya karena dinilai sangat menganggu. Oleh karena itu, upaya yang perlu dilakukan upaya untuk mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar, dengan membangun kembali jalur habitat (habitat corridor) atau ECODUCT (pembangunan satwa liar ). penyeberangan satwa liar yang memungkinkan

    ReplyDelete
  81. NAMA : WAHYU SYAHPUTRA
    NIM : 15 202 144
    JURUSAN TEKNIK MESIN
    Menurut pendapat saya :
    Dalam sebuah pembangunan jalan toll yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan. Dan dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi. seperti contohnya sumatera utara sangatlah terkenal dengan Danau Tobanya. jika kita ingin ke danau toba kita harus melewati medan terdahulu sebelum adanya jalan toll jarak dari Medan - Danau toba menempuh waktu perjalanan sekitar 4 -Menurut pendapat saya :
    Dalam sebuah pembangunan jalan toll yang akan datang maupun yang sudah terlaksana sebagian itu sangatlah penting dalam sebuah provinsi maupun kota yang dimana jarak akeses dari sebuah kota ke kota lain sangatlah jauh dan memakan waktu yang sangat melelahkan. Dan dengan adanya pembangunan jalan toll, perkembangan ekonomi dan perkembangan akan wisatawan juga sangat membantu untuk meningkatkannya. dengan adanya jalan toll untuk mengakses sebuah tempat wisata tidaklah jadi kendala akan waktu lagi. seperti contohnya sumatera utara sangatlah terkenal dengan Danau Tobanya. jika kita ingin ke danau toba kita harus melewati medan terdahulu sebelum adanya jalan toll jarak dari Medan - Danau toba menempuh waktu perjalanan sekitar 4 - 6 jam,

    ReplyDelete
  82. Nama : jefry cornelius barus
    Nim : 17202149
    Kelas : 4M3
    Jurusan : Teknik Mesin
    Mata kuliah : Pengemdalian Linngkungan Industri

    menurut pendapat saya


    saya rasa untuk pembangunan jalan tool sumatera itu perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah sumatera. karena pada prinsipnya hutan harus dilindungi bukan dijadikan sebagai saran dan prasarana yang semata-mata hanya menguntungkan manusia saja. karena makhluk hidup yang yang ada dihutan tersebut juga butuh kehidupan yang lebih baik lagi sama seperti manusia.

    Untuk itu Pemerintah dalam membangun jalan tol Sumatera harus mempertimbangkan apa akibatnya bagi hutan ataupun satwa liar apakah tidak membuat punah satwa liar dihutan.
    Dan jika membangun jalan tol sebaiknya Pemerintah mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar dengan membangun jalur habitat dan ECODUCT untuk menjaga kehidupan satwa di Indonesia supaya satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Dengan dibangunnya jalur habitat dan ECODUCT akan memungkinkan hewan aman melintasi hambatan yang dibuat manusia dan bila hewan ingin melewati tidak perlu masuk ke jalan raya sebaiknya difasilitasi penyeberangan satwa liar.
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga.

    ReplyDelete
  83. Nama:Christofel simanjuntak
    Nim :17202136
    Kelas:4M3

    menurut saya :
    Dengan adanya tool sumatera sangat mempermudah masyarakat dalam hal transfortasi darat
    namu dengan adanya tool sumatera yang membelah hutan maka hewan pun menjadi terisolasi yang di sebelah kanan jalan tool tidak lagi bebas pergi ke sebelah kiri jalan tool karena ramenya mobil yang berlalu lalang begitu juga sebaliknya . saya sependapat dengan penulis dengan membuat ecoduct atau laluan binatang maka binatang akan bebas lagi menyembrang ke sebelah kanan atau kiri jalan tool tanpa tidak takut lagi mati di tabrak mobil mereka akan bebas mencari makan dan berkembang biak tanpa terisolasi lagi
    sekian dan terima kasih

    ReplyDelete
  84. Nama : Darno Haro Munthe
    NIM : 16202 093
    Mata Kuliah : Audit Efisiensi energi


    Menurut pendapat saya :
    pembangunan jalan Tol yang dilakukan Pemerintah sangat lah bagus dan membantu akses jalan masyarakat sangat lah mudah dan cepat juga mengurangin kepadatan lalu lintas. Tetapi dalam membangun jalan tol akan merusak hutan – hutan, semak belukar, perkebunan, persawaham, dan perkampungan masyarakat.
    Untuk itu Pemerintah dalam membangun jalan tol Sumatera harus mempertimbangkan apa akibatnya bagi hutan ataupun satwa liar apakah tidak membuat punah satwa liar dihutan.
    Dan jika membangun jalan tol sebaiknya Pemerintah mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar dengan membangun jalur habitat dan ECODUCT untuk menjaga kehidupan satwa di Indonesia supaya satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Dengan dibangunnya jalur habitat dan ECODUCT akan memungkinkan hewan aman melintasi hambatan yang dibuat manusia dan bila hewan ingin melewati tidak perlu masuk ke jalan raya sebaiknya difasilitasi penyeberangan satwa liar.

    ReplyDelete
  85. Nama : Samuel Jogian Sinaga
    Nim : 16 202 128
    Judul : Tool Sumatera Dan Ecoduct

    menurut pendapat saya


    saya rasa untuk pembangunan jalan tool sumatera itu perlu dipertimbangkan lagi oleh pemerintah sumatera. karena pada prinsipnya hutan harus dilindungi bukan dijadikan sebagai saran dan prasarana yang semata-mata hanya menguntungkan manusia saja. karena makhluk hidup yang yang ada dihutan tersebut juga butuh kehidupan yang lebih baik lagi sama seperti manusia.

    Untuk itu Pemerintah dalam membangun jalan tol Sumatera harus mempertimbangkan apa akibatnya bagi hutan ataupun satwa liar apakah tidak membuat punah satwa liar dihutan.
    Dan jika membangun jalan tol sebaiknya Pemerintah mengurangi dampak jalan terhadap satwa liar dengan membangun jalur habitat dan ECODUCT untuk menjaga kehidupan satwa di Indonesia supaya satwa bisa leluasa menyeberang dan berkembang. Dengan dibangunnya jalur habitat dan ECODUCT akan memungkinkan hewan aman melintasi hambatan yang dibuat manusia dan bila hewan ingin melewati tidak perlu masuk ke jalan raya sebaiknya difasilitasi penyeberangan satwa liar.
    Oleh karena itu di butuhkan jembatan atau pembangunan penyeberangan binatang yang disebut ECODUCT. Dengan adanya bangunan ini, binatang binatang akan menjadi bebas menyeberang agar kelestarian mahluk hidup di daerah tersebut tetap terjaga.
    Terima Kasih !

    ReplyDelete
  86. Nama : Ristuan D Purba
    Nim : 16202111
    Judul: Tool Sumatera Dan Ecoduct

    Menurut saya, pemerintah harus mempertimbangkan apa akibat dari pembangunan jalan tol yang tidak membuat jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa(ECODUCT) untuk satwa langkah yang ada di daerah hutan dapat menyeberangi jalan tol tersebut,sehingga tidak terjadinya kepunahan terhadap hewan-hewan yang berada di hutan tersebut.Sehingga satwa-satwa tersebut dapat berkembang biak dan dapat menyeberangi jalan tol tersebut.

    ReplyDelete
  87. Nama : Jimmy ray manurung
    Nim : 116202095
    M.Kuliah : Audit dan Efisiensi Energi


    menurut pendapat saya dari sebuah artikel tentang Tool Sumatera dan Ecoduct yang bapak buat itu ada benarnya juga.sebenarnya di setiap negara harus ada perkembangan sebuah kemajuan untuk meningkatkan sebuah ekonomi negara,sekarang pemerintah indonesia sedang membuat kemajuan dengan cara pembuatan jalan tol untuk menyatukan antara provinsi yang satu dengan yang lain agar setiap perekonomian di desa dapat meningkat kan berkembang dan bisa keluar ke mancanegara,tetapi pada pembuatan jalan tol tersebut berdampak negatif bagi satwa liar.untuk itu butuh Penyediaan koridor atau perlintasan satwa, bertujuan menjaga kekayaan genetika dan menghindari perkawinan sedarah bisa menurunkan mutu satwa. Langkah itu untuk menjaga populasi berbagai satwa yang bersifat penjelajah dan menekan konflik dengan manusia yang saat ini sering terjadi.Maka dari itu buat pemerintah harus memikirkan dampak dari pembangunan jalan tool bagi satwa liar.

    ReplyDelete

  88. Nama: Ady Syahputra Purba
    Nim: 16 202 105
    Mata kuliah: Audit Dan Efisiensi Energi
    Judul: Tool Sumatera Dan Ecoduct

    Menurut saya :
    Pembangunan jalan yang telah di bangun pemerintah sangat bagus untuk masyarakat Indonesia,dengan adanya jalan tol Sumatra membantu mengurangi kemacetan dan kepadatan di jalan-jalan kota mau pun di jalan daerah.Tetapi DAMPAK DARI PEMBANGUNAN yang di lakukan pemerintah akan merusak dan mencemari hutan-hutan,semak belukar, perkebunan,persawa per,dan permukiman masyarakat.
    Maka itu pemerintah harus mempertimbangkan apa akibat dari pembangunan jalan tol yang tidak membuat jalan satwa atau jembatan satwa liar atau lintasan satwa(ECODUCT) untuk satwa langkah yang ada di daerah hutan dapat menyeberangi jalan tol tersebut,sehingga tidak terjadinya kepunahan terhadap hewan-hewan yang berada di hutan tersebut.Sehingga satwa-satwa tersebut dapat berkembang biak dan dapat menyeberangi jalan tol tersebut.
    Maka untuk mengatasi konflik diatas, maka perlu dibangun jembatan penyeberangan hewan (ecoduct). Karena Ecoduct menjadi sarana untuk hewan melintasi jalan tool tanpa mengakibatkan konflik, karena ecoduct di sesuaikan dengan perlintasan hewan di habitat hewan yang akan melintas. Maka pemerintah perlu membangun ecoduct ketika membangun jalan tool sumatera, supaya hewan yang habitat nya terkena dampak pembangunan dari jalan tool tidak perlu terisolasi dengan sekitar yang berakibatkan kerugian pada hewan tersebut. Karena hewan bisa berpergian dari satu daerah kedaerah lain untuk berkembang biak atau mencari makanan tanpa mengakibatkan konflik, seperti negara berkembang seperti Belanda yang membangun jalan tool dengan memperhatikan dampak dari pembangunan tersebut dan bisa menghindari konflik manusia dan hewan.

    ReplyDelete
  89. Nama :Selamat Saut Hutabarat
    Nim :17202209
    Menurut saya:
    Dalam pembangunan jalan tol banyak mengandung hal yang positif dan juga negative yang berdampak pada lingkungan disekitar pembangunan jalan tol. Tujuan pemerintah dalam pembangunan jalan tol adalah Memperlancar lalu lintas di daerah yang telah berkembang. Meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa guna menunjang pertumbuhan ekonomi. Meringankan beban dana Pemerintah melalui partisipasi pengguna jalan.
    Jika jalan tol yang dibangun berada disekitaraan hutan dan terdapat satwa satwa atau pun binatang (liar) pastinya satwa satwa tersebut tidak memiliki jalan lagi setelah dibangun jalan tol tersebut. Maka dalam hal ini perlu jembatan penyebrangan untuk satwa liar yang berada dihutan. Setelah membaca artikel ini saya baru menyadari bahwa satwa satwa liar harus lah diperhatikan lagi.
    Negara Belanda, menjadi salah satu negara pertama yang menggunakan jaringan perlintasan satwa liar. Negeri Kincir Angin sekecil ini, memiliki 600 jembatan khusus satwa untuk menyeberang. Dan hal ini sangatlah cocok untuk ditiru. Saya sendiri sangatlah mendukung dalam perencanaan pembangunan “Toll Sumatera” di Indonesia agar dapat mencegah kepunahan satwa satwa liar.

    ReplyDelete
  90. NAMA :RIDWAN PRATAMA
    NIM :17202088
    KELAS :EXTENTITON


    Menurut pendapat saya :
    Pembangunan jalan tool sumatera ini sangatlah bagus,dan akan mempersingkat waktu bagi pengguna yg akan memakai jalan tersebut.
    Jalan tool sumatera akan menyambungkan Lampung sampai ke Banda Aceh.
    Namun dalam pembangunan yg dilakukan pasti akan memerlukan lahan yg harus di sediakan,dalam penyediaan lahan ini hutan akan dirambah sebagian untuk menjadi jalan tool,hal tersebut akan membuat hewan yang berada di kawasan tersebut akan merasa terganggu,meraka akan merasa terbatasi pergerakan nya oleh jalan tool tersebut.oleh sebab itu diperlukan pembangunan ecoduct(jalan untuk hewan) agar mereka tidak merasa terganggu oleh jalan tersebut.Sekian dari saya terima kasih.

    ReplyDelete
  91. Nama : Ikhsan Fuadi
    NIM : 17202033
    MK : PLI

    Menurut saya:
    Dalam pembangunan jalan tol mengandung hal positif dan juga negative yang berdampak pada lingkungan disekitar pembangunan jalan tol. Tujuan pemerintah dalam pembangunan jalan tol adalah untuk memperlancar lalu lintas didaerah yg telah berkembang.meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa guna menunjang pertumbuhan ekonomi.

    ReplyDelete
  92. Nama : Yogi Mangaranap Gultom
    NIM : 16202099
    Kelas/jurusan : Semester Pendek/Teknik Mesin
    M.kuliah : Pengendalian Ligkungan Industri (PLI)

    Pendapat saya terhadap tulisan bapak Dr.Ir.Hamzah Lubis, SH.,M.Si yang berjudul ” Menatap Masadepan Tool Laut” telah dimuat pada Sk. Prestasi Reformasi di Medan, No.517 , tgl. 7 Juni 2017. Sesuai dengan tulisan ini benar adanya pembangunan jalan tol sumatera yang menghubungkan Banda Aceh dengan Bandar Lampung dan kota-kota lainnya di Sumatera. Jalan ini akan selalu dilalui mobil mobil dengan kecepatan tinggi. Ini akan memberikan keuntungan bagi masyarakat Indonesia dalam bidang transport. Tetapi disisi lain ini memberikan keuntungan. Jalan tol dibuat khusus untuk mobil. Manusia tidak dapat melaui atau menyeberang melalui jalan tol ini, terutawa hewan. Jalan tol ini dapat memutuskan koridor satwa. Satwa yang satu akan sulit untuk berhubungan dengan satwa lainnya yang berada di sebrang jalan.

    Jalan tol ini akan membelah hutan, semak belukar, perkebunan, persawahan dan perkampungan masyarakat. Sudah ada nya dibangun jembatan penyeberangan bagi manusia. Tetapi menurut penulis belum adanya ditemukan ecoduct atau jembatan penyeberangan hewan. Kita mengesampingkan satwa yang juga merupaka ciptaan Tuhan untu melengkapi kehidupan kita demi sebuah jalan tol. Padahal dibeberapa negara besar seperti belanda dan perancis sudah diterapkan pembangun ecoduct pada pembanguna jalan tol, bahkan hingga ratusan jembatan untuk satwa ini.

    Untuk itu saya sangat mendukung tulisan ini yang mengarahkan amdal pembangunan jalan tol dengan mempertimbangkan pembangunan jalan atau jembatan penyeberangan hewan atau ecoduct. Tujuan nya untuk tetap memberikan koridor satwa untuk kelangsungan hidup satwa tersebut. Penyediaan koridor atau perlintasan satwa, bertujuan menjaga kekayaan genetika dan menghindari perkawinan sedarah bisa menurunkan mutu satwa. Langkah itu untuk menjaga populasi berbagai satwa yang bersifat penjelajah dan menekan konflik dengan manusia yang saat ini sering terjadi.

    Untuk itu saya sangat mendukung apabila dibangun koridor saw=twa berupa jembata penyeberangan bagi satwa. Menurut saya alternatif pembangunan ecoduct ini dapat dibuat diatas jalan tol atau di bawah jalan tol (undergroun ecoduct).
    sekian

    ReplyDelete
  93. Nama : Rocky Al'amin
    Nim. : 18202048
    Kelas : 4m2

    TOOL SUMATERA DAN ECODUCT

    Menurut saya, pembangunan jalan, pertambangan dan perkebunan selama ini tidak mempertimbangkan jelajah satwa seperti gajah dan harimau. Namun karena Amdal adalah kajian akademis, maka seyogianya Amdal harus memasukkan isu lintasan satwa menjadi salahsatu parameter isu penting hipotetik dalam pembangunan jalan. Pembangunan harus berprinsip bahwa “satwa harus dijaga, bukan saja di dalam maupun di luar kawasan konservasi hutan.
    Paling tidak, isu lintasan satwa telah menjadi perbincangan pada Pertemuan Ke-2 Perwakilan Pemerintah dari Negara-negara di Asia Pemilik Populasi Gajah Asia (AsERSM), di Jakarta (18/4/2017) lalu. Pemerintah Indonesia, akan memulai dari koridor hutan, yang diharapkan akan menjadi kebijakan pula dalam pembangunan jalan.
    Bambang Hendroyono, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), mengatakan akan mengalokasikan home range satwa itu akan dikelola sebagai kawasan ekosistem esensial. Kawasan ekosisstem esensial, kawasan konservasi yang berada kawasan hutan konservasi atau lindung ataupun hutan produksi sebagai area jelajah dan pendukung kehidupan satwa.
    Penyediaan koridor atau perlintasan satwa, bertujuan menjaga kekayaan genetika dan menghindari perkawinan sedarah bisa menurunkan mutu satwa. Langkah itu untuk menjaga populasi berbagai satwa yang bersifat penjelajah dan menekan konflik dengan manusia yang saat ini sering terjadi.

    ReplyDelete